Tragis Bidan Desa Tewas Kecelakaan di Jalan Umum Lubuk Pakam dengan Kepala Terputus

Deliserdang1,662 kali dibaca

Lintas10.com, Deliserdang – Kecelakaan lalu lintas merenggut korban jiwa di jalan umum Lubuk Pakam–Bangun Purba, Desa Kelapa Satu Dusun I, Desa Sialang, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deliserdang pada Senin (25/9) sekitar pukul 14.00 WIB.

Ardumas Boru Situmorang (35) warga Gang Pardamean Dusun IA Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Pegawai Negeri Sipil (PNS) berprofesi sebagai bidan desa di Puskesmas Silindak Kabupaten Serdangbedagai, tewas mengenaskan dengan bagian kepala terpisah dari tubuh.

Diketahui, Ardumas Boru Situmorang ibu anak tiga yang merupakan istri Rikardo Sinaga itu mengendarai sepeda motor Honda Scoopy saat bertabrakan “laga kambing” dengan becak bermotor (Betor) Honda Win pembawa barang perabot seng yang dikemudikan SU (53) warga Kecamatan Lubukpakam.

Informasi dihimpun, kecelakan bermula saat Ardumas Situmorang mengendarai sepeda motornya menuju Lubukpakam, sementara dari arah berlawanan becak bermotor itu sedang membawa barang berupa seng multiroof melintas dari arah Lubukpakam menuju Bangun Purba.

Setiba di lokasi kejadian, sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dengan becak bermotor yang sarat muatan bahan bangunan. Tabrakan itu membuat seng multiroof yang dibawa becak mengenai bagian leher Ardumas Situmorang hingga lehernya terputus dan tewas di lokasi kejadian.

Selanjutnya pengendara becak bermotor mengalami luka lecet di bagian pergelangan tangan kiri, luka memar di kaki sebelah kiri dan dibawa berobat ke RSUD Bangunpurba, kemudian dirujuk ke RSUD Drs H Amri Tambunan di Lubukpakam.

Personel Sat Lantas Polresta Deliserdang yang mendapat informasi itu segera ke lokasi. Setiba di lokasi, polisi melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah Ardumas Situmorang yang merupakan PNS Bidan Desa ke RSUD Drs H Amri Tambunan di Lubukpakam.

Baca Juga:  Diduga Melanggar Undang - undang, Panwaslu di Kecamatan Harian Rangkap Jabatan sebagai BPD Desa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.