Pangdam Jaya Dampingi Ketua Persit PD Jaya Pecahkan Rekor Muri Membatik

Lintas Jabodetabek447 kali dibaca

Jakarta, Lintas10.com – Pangdam Jaya Mayjen TNI Joni Supriyanto bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Pengurus Daerah (PD) Jaya Nyonya Wiwik Joni Supriyanto turut serta dalam pemecahan rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) peserta terbanyak membatik dengan canting di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (2/10/2018).

Kegiatan membatik dengan canting ini untuk memperingati HUT ke-73 TNI tahun 2018 sekaligus Hari Batik Nasional yang diikuti oleh 5.000 peserta, termasuk Ketua Persit KCK (PD) Jaya beserta pengurus, para istri prajurit TNI-Polri yaitu IKKT, Jalasenastri, Pia Ardya Garini, Bhayangkari, Dharmapertiwi, juga OASE, Majelis Taklim, dan masyarakat umum.

Terlihat para peserta dengan tekun dan serius dalam membatik kain yang telah disediakan panitia menggunakan canting.

Demikian pula Nyonya Wiwik dan Pangdam Jaya, keduanya tampak tekun membatik dengan canting di kain putih yang sama.

Dalam kesempatan itu, Nyonya Wiwik mengatakan, bahwa rekor Muri ini merupakan suatu bentuk kecintaan TNI kepada kekayaan budaya nusantara.

“Batik adalah warisan leluhur yang telah mendapatkan pengakuan dunia, mari kita lestarikan batik ini sebagai jati diri bangsa Indonesia,” ujarnya.

Ketua Persit ini pun melanjutkan, bahwa dengan pemecahan rekor Muri kali ini, juga menunjukkan bahwa kita mampu membangkitkan semangat untuk lebih mencintai dan menghargai produk lokal.

“Batik tidak kalah dengan desain import, dengan memakai batik berarti kita mencintai bangsa kita sendiri,” ucapnya.

Sementara dalam sambutan pembukaan acara tersebut, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, kegiatan membatik dengan canting tersebut merupakan upaya melestarikan budaya Indonesia.

“Membatik dengan canting ini sebagai wujud kecintaan melestarikan batik. Batik tulis sendiri telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia,” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses