Forum Kades Kecamatan Air Hitam Akan Panggil Tim Pendamping Suku Anak Dalam

lintas Daerah, Top Ten608 kali dibaca

Sarolangun, lintas10.com- Forum Kepala Desa  Kecamatan Air hitam dalam waktu dekat akan memanggil Pihak pendamping Suku Anak Dalam (SAD) untuk melakukan pertemuan terkait pemberdayaan.

Salah satu pendamping yang akan di panggil adalah pihak Warsi yang paling aktif diwilayah Kecamatan Air Hitam kab Sarolangun kawasan bukit 12.

Hal ini di sampaikan oleh Suseno kepala Desa Lubuk jering di dampingi  Mujito sebagai Ketua forum Kades, Ali Yusuf kades DS Jerbih dan Hendri Kades Pematang Kabau Usai mengikuti rakor bersama Forkompinda
Di aula Mapolres Senin (2/11 2021).

“Saat ini sesuai dengan arahan bapak bupati supaya kita harus berdampingan antara SAD dan warga tetap bergandengan tangan, namun
terkait hal paska penembakan yang telah di lakukan oleh oknum suka anak dalam mesti di tindak tegas secara hukum kepada para Pelaku penembakan ini, hal ini penting apa bila  itu tidak di lakukan maka imbasnya besar sekali pada masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut di katakannya  paska terjadi Komplik  dari forum tidak mengetahui sebagian para Pendamping Suku Anak Dalam.

“Memanggil para pendamping yang yang ada, karena untuk di ketahui banyak sekali para pendamping suku anak dalam ini tidak kita kenal, dari itu kita akan panggil buat untuk menyatukan satu visi satu misi untuk kerja
sama dalam membangun mereka
yang ada di kabupaten Sarolangun ini,” ujarnya.

Saat ini perlu mengetahui
Kontribusi apa yang telah di berikan oleh kawan kawan Warsi, karena saat ini karakter para orang rimba ini
telah berubah drastis. dahulu mereka takut keluar namun saat ini mereka lebih berani.

“Dahulu mereka lebih kental dan patuh adat istiadat mereka dan tidak berani melangar tetapi saat ini hal ini tak lagi ada, mereka yang dulu tak berani keluar sekarang malah lebih berani merampas hak masyarakat, itu yang terjadi akhir-akhir ini . Dari i itu kita akan mengevaluasi siapa dalang di balik ini
yang memicu terjadinya perubahan karakter,” terang nya.

Baca Juga:  Camat Sungai Apit: Krani Yang diduga Selingkuh Dengan Staf Direkomendasi di Berhentikan

Dari itu saat ini kita berkalaborasi serta
Bersinergi bersama pemerintah Sarolangun pihak kepolisian dan TNI untuk memperbaiki Para suku anak dalam yang selama ini yang
mereka bilang kebal hukum.

“Dari itu mereka juga warga negara yang sama, tentu saja ini yang menjadi harapan kita penegak. Serta
kesetaraan penegak hukum sama, baik bagi warga suku anak dalam maupun kita agar bisa di setara kan,” pungkasnya .

Hal senada juga di sampaikan oleh kepala DS Pematang Kabau Hendri menurut nya saat ini yang perlu di garis bawahi siapa yang paling
Bertanggung jawab, karena bukan hanya persolan ekonomi saja tetapi yang paling penting adalah moralitas Etika itu yang paling penting.

“Artinya pendampingan yang di lakukan tidak Pada soal ekonomi saja , mereka tidak saja di janjikan soal ekonomi tetapi masalah yang paling besar bagaimana mereka bisa lebih baik dan merubah moralitas,  supaya ini lebih baik dan maju lagi,” ungkap  Hendri.

Ditambahkannya, ia sangat sepakat apa yang tadi dikemukakan kades lubuk jering perlu kerjasama dan
untuk merubah karekteristik mentalitas para Suku anak dalam ini supaya punya pendidikan lebih baik, bukan di berikan dengan janji kehidupan layak saja. (Asmara)











Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses