Penampakan Kondisi Jalan Pemda Siak-Buatan Yang Sedang Dikerjakan Perbaikannya , Telan Anggaran Rp 4,4 Miliar APBD Siak

Hukrim, Siak, Top Ten564 kali dibaca

Siak, lintas10.com- Masyarakat pengguna jalan Pemda Siak-Buatan keluhkan kondisi jalan yang sedang dikerjakan pihak kontraktor dalam perbaikan atau dan penambalan lobang. Pasalnya aspal yang sudah dikorek maupun di perbaiki tidak langsung di aspal rata.

“Coba liat aja bang kondisinya, jalan aspal nya dikorek namun tidak langsung di ratakan lagi,” ungkap Rahman ketika ditemui saat melintasi jalan tersebut Jumat (22/7/2022).

Akibat jalan yang digitukan setiap kendaraan yang melintas saling curi jalan, untuk menghindari jalan yang berlekuk tajam.

“Kalau tak hati-hati kita pun bisa kecelakaan karena kendaraan saling curi jalan demi menghindari jalan yang di perbaiki tapi belum sempurna dikerjakan,” ujar Rahman sambil berlalu dengan sepeda motornya.

Nano warga lain mengatakan hal yang sama, menurutnya yang sangat berpotensi terjadi kecelakaan pengguna sepeda motor karena sewaktu-waktu dapat terjadi.

“Lekukan jalan aspal yang diperbaiki tidak dikerjakan langsung dengan sempurna sehingga roda dua yang melintas dikawtirkan dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas,” katanya.

Sementara itu hasil pantauan dilapangan Jumat (22/7/2022) tidak tampak ada kegiatan perbaikan, sedangkan kondisinya batu berserakan bahkan terdapat  puluhan  titik aspal yang sudah di korek ditimbun batu berbentuk kotak segi empat dan segi panjang namun tidak langsung diratakan.

Berita sebelumnya, Pemerintah Daerah Siak dibawah komando Bupati Drs.Alfedri melalui dinas PUPR menganggarkan penambalan lobang dan perbaikan berkala jalan rusak di jalan lintas Buatan-Siak dari APBD sebesar Rp 4.4 miliar miliar lebih.

Pantauan di lokasi pengerjaan telah dimulai oleh pihak kontraktor pemenang tender PT. Bhina Citranusa Konstruksi dengan menggunakan alat berat. Jumat (17/6/2022).

Tidak dipasang rambu-rambu bisa berpotensi laka lantas.

Adapun waktu pengerjaan selama 180 hari kalender dengan kontrak sejak 12 April 2022, konsultan pengawas CV.Irvotec Riau Konsultan KSO CV Karahoshitama Enginering.

Baca Juga:  Monitor Pelayanan Informasi Pengadilan Negeri Siak Tidak Berfungsi

Kepala Dinas PUPR Siak Irving Kahar ketika dikonfirmasi melalui Kepala Bidang Sarana Jalan Ari melalui Whats App tidak ada penjelasan resmi.

Jalan aspal yang sudah di keruk oleh kontraktor terlihat berukuran bervariatif, namun ada lekukan yang berbentuk segi empat yang bisa sewaktu-waktu dapat menimbulkan terjadinya kecelakaan lalu lintas dan tak ada nya dipasang rambu-rambu.

“Terkesan dibiarkan oleh pihak kontraktor Jalan yang mereka kerjakan, tanpa ada dipasang rambu-rambu atau peringatan bagi pengguna jalan,” ujar Tardi salah seorang warga saat ditemui sedang melintas dijalan tersebut. (Sht)











Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses