Pemilik Kebun Bakar Tukang Dodosnya Ditangkap Polisi

Hukrim709 kali dibaca

labuhanbatu,lintas10.com- Diduga kesal dan jengkel terhadap tukang dodos sawit yang tak lain pemanen kebunnya sendiri,Juliandi(47) Nekat membakar Dordian Rambe (34) sehingga tanpa menunggu waktu yang lama pihak Kepolisian langsung menangkap pelaku.

Peristiwa pembakaran itu terjadi di Dusun Sukoharjo Desa Tanjung Mulia kecamatan Kapung Rakyat Kabupaten Labuhanbatu Selatan pada Jumat (4/3/2022) lalu.

Informasi dari pihak kepolisian menyebutkan, pelaku nekat membakar dikarenakan emosi melihat kelakukan korban Dordian Rambe (34) yang diduga akan menggelabkan buah sawit miliknya seberat 500 kg,

Atas dari laporan pihak keluarga pelaku berhasil diamankan petugas dari kediamannya tanpa ada perlawanan pelaku.

Kapolres Labuhanbatu AKBP Anhar Arlia Rangkuti Melalui Kasi Humas Kompol Murniati didampingi KBO Reskrim Iptu H. Naibaho membenarkan hasil pengungkapan kasus serta mengamankan pelaku.

Menurut Kasi Humas, dari hasil keterangan tersangka kepada pihak penyidik, kejadian itu bermula pada (4/3/2022) dimana tersangka lagi duduk bersama istrinya didepan rumahnya mendapat laporan Muliadi alias Mul yang berprofesi sebagai truk bahwa buah sawit sebanyak 500 Kg miliknya telah digelabkan Korban Dordian Rambe,

Sepontan, Medapat laporan tersebut, tersangka tersulut emosi lalu memanggil Korban ‘Rambe Rambe’ namun korban tidak juga keluar dari rumahnya yang berhadapan dengan rumah tersangka.

Kemudian,sambung Kompol Murniati, karena korban tidak kunjung keluar dari rumahnya, lantas tersangka masuk kedalam rumahnya dan mengambil bensin dari samping rumah menggunakan wadah liter yang terbuat dari kaleng, yang kemudian mendatangi rumah pondok korban, sesampainya dirumah korban tersangka langsung menendang pintu rumah hingga terbuka yang saat itu korban sedang berbaring diatas karpet spintan berdiri dan bergeser ke sudut ruangan.

Baca Juga:  Polsek Benai Berhasil Ciduk Wkr (20), Tersangka Tindak Pidana Narkotika Jenis Sabu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.