Gubernur dan Forkopimda Kalteng di Kota Manis Saksikan Rapid Test Massal

Lintas Kab.Kapuas405 kali dibaca

Kalimantan Tengah, lintas10.com-Penanggulangan dan penanganan penyebaran Virus Covid-19 sangat menyita perhatian semua fihak.

Tidak terkecuali, Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran bergandengan erat dengan Mitra Kerjanya didalam Pemerintahan Provinsi Kalimantan Tengah yakni Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah Irjen DR. EDY PRASETYO, M. Hum, M Si, MM, Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah DR. MUKRI, SH, MH, dan Komandan Korem 102/Pjg Panju Panjung BRIGJEN TNI PURWO SUDARYANTO Untuk hadir bersama hari ini Sabtu (06/06/2020) di Kota Manis Pangkalan Bun dalam rangka pelaksanaan Rapid Test Massal Covid-19.

Dalam laporan sambutannya Bupati Kotawaringin Barat Hj. Nurhidayah, SH MH, mengatakakan bahwa Kotawaringin Barat semua fihak sangat bekerja keras untuk menangani penyebaran Virus Covid-19.

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat telah mempersiapkan fasilitas untuk pelaksanaan perawatan dengan membuka fasilitas rawat inap yakni RS Kusuma dan RS Muhamadiyah sebagai perluasan Rawat Inap RS Imanuddin sehingga semua pasien yang dinyatakan positif dan harus mendapat pelayanan rawat inap di rumah sakit untuk sementara ini dapat tertangani dengan baik

Dengan dilaksanakan Test Masal Covid-19 ini adalah untuk menjaring masyarakat apakah reaktif positif corona atau tidak reaktif, sehingga kalau dinyatakan positif maka akan dilakukan tindakan lanjutan dengan demikian rantai penyebaran Covid-19 dapat terputus.

Dipilihnya Pangkalan Bun untuk kehadiran secara bersama FORKOPIMDA Provinsi Kalimantan Tengah menurut Kapolda KalTeng Irjen Edy Prasetyo bahwa Kotawaringin Barat dinyatakan Terbaik dalam penanganan Covid-19, baik penanganan terhadap masyarakat yang dicurigai dari berbagai kluster dimungkinkan harus dalam pemantauan dan juga perawatan terhadap pasien positif corona.

Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah DR. Mukri, SH MH. mengatakan dalam bagian sambutannya adalah penanganan Covid-19 tidak bisa dilaksanakan sendiri-sendiri oleh instansi maupun sektor.

Baca Juga:  Polres Seruyan Gelar Program Sejuta Bendera Merah Putih

Semua harus bergandeng tangan dengan penuh kekompakan dan kebersamaan.

Sementara Danrem 102/Pjg Panju Panjung Kalimantan Tengah Brigjen TNI Purwo Sudaryanto mengharapkan kerja sama dari masyarakat agar semakin koperatif dengan petugas, baik petugas keamanan dan petugas kesehatan apabila merasa diri dan lingkungan ada keganjilan dalam kondisi kesehatannya segeralah datang kepada petugas agar segera tertangani dengan baik.

Didalam kesempatan memberikan sambutannya Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran menegaskan bagi masyarakat yang membandel hanya dua pilihan, dirawat untuk mendapatkan kesembuhan atau meninggal dunia karena Covid-19 sangat berbahaya dan jangan disepelekan.

Upaya pemerintah membatasi ruang gerak masyarakat bukan untuk menghukum dengan diberlakukan masa karantina selama 14 hari tersebut.

Masa Karantina diberlakukan dan harus dilaksanakan agar masyarakat dapat dipantau dan dirawat dengan baik oleh petugas sehingga masyarakat mendapatkanpemulihan kesehatan yang baik dan dapat kembali berkumpul dengan keluarga dan masyarakat disekitar lingkungan maupun diluar lingkungan.

Masyarakat yang harus dikarantina mendapat perhatian lebih dari pemerintah yakni kebutuhan hidup keluarga dikirim dalam bentuk paket sembako.

Masyarakat harus koperatif, makanya hari ini dilaksanakan test masal kepada para pedagang Pasar dan masyarakat ini merupakan bentuk nyata dan serius dari permerintah dalam penanganan Covid-19.

Area Pasar dengan para pedagangnya dijadikan sampel test karena pasar merupakan tempat kegiatan pertemuan masyarakat yang untuk sementara ini paling padat karena ditempat umum lainnya seperti terminal, bandara dan pelabuhan sudah dinyatakan ditutup.

Kegiatan masyarakat dalam mendapatkann penghasilan dam masyarakat lain sebagai konsumen harus tetap berjalan.

Kegiatan perekonomian di pasar tidak dapat di larang apalagi dihentikan untuk itulah pemerintah dengan segala kemampuan yang ada tetap mempebolehkan masyarakat untuk saling bertemu, baik sebagai pedangang maupun sebagai pembeli karena kegiatan ekonomi ditengah masyarakat harus tetap berjalan.

Baca Juga:  Antusias Warga Perum Pinang Merah Pasir Panjang Arut Selatan Shalat Ied Idhul Fitri 1441/2020

Untuk masyarakat yang membandel, diharapkan aparat harus menindak tegas agar covid-19 ini dapat percepatan dalam pemutusan rantai penyebarannya ujar Gubernur H Sugianto Sabran

Hari ini Gubernur H Sugianto Sabran hadir di dua tempat terpisah yakni di Pasar Indera Sari Pangkalan Bun juga di Pasar Kumai dalam rangka test massal Covid-19.(AT/AD).











Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses