Edukasi Kesehatan Di Radio Pemda Tentang Mengenal Kanker Serviks Atau Kanker Leher Rahim Bersama Promkes RSUD Kapuas

Lintas Kab.Kapuas6 kali dibaca

Perempuan perokok berisiko 2,5 kali lebih besr, sedangkan perokok pasif memiliki risiko 1,4 kali lebih besar, dibandingkan yang tidak merokok, Memiliki riwayat infeksi berulang pada alat kelamin, Memiliki riwayat keluarga dengan kanker, Memiliki riwayat pap smear yang abnormal sebelumnya, Menderita penyakit menular seksual, seperti gonore, sifilis, atau chlamidia, dan Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.

 Tim Promkes dan Penyiar berfoto salam sehat

“Perjalanan penyakit kanker serviks membutuhkan waktu yang lama dari awal infeksi HPV sampai timbulnya gejala yaitu sekitar 10-20 tahun. Biasanya, kanker ini tidak menunjukkan gejala pada tahap awalnya. Sekitar 76% kasus kanker serviks tidak menunjukkan gejala sama sekali. Gejala, baru muncul setelah kanker menyebar ke jaringan sekitarnya. Hal inilah yang menyebabkan penemuan kasus kanker serviks tahap awal sangat sulit dijumpai,” ujar beliau.

Ada beberapa tanda yang merupakan ciri-ciri kanker serviks yang perlu diwaspadai, antara lain Keputihan yang tidak biasa berupa cairan berwarna bening atau putih susu, tanpa bau yang nenyengat, tidak menimbulkan gatal atau nyeri pada vagina.

Perdarahan pada vagina yang tidak normal, jangan abaikan perdarahan yang terjadi pada vagina saat sedang tidak menstruasi, setelah berhubungan seksual, atau setelah menopause, hal ini bisa menjadi tanda awal kanker serviks. Siklus menstruasi tidak teratur dan cenderung menjadi lebih panjang dimana perubahan dalam siklus menstruasi, seperti menstruasi yang tidak teratur atau berkepanjangan, hal ini bisa dkarenakan kanker serviks telah mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh, tetapi juga bisa karena adanya tekanan pada organ-organ terdekat akibat pertumbuhan tumor. Tubuh mudah lelah disebabkan perdarahan yang tidak normal pada vagina menyebabkan tubuh kekurangan sel darah merah, sehingga mudah lelah meskipun sudah cukup beristirahat. Sering buang air kecil dari biasanya bisa menjadi tanda adanya gangguan pada sistem saluran kemih. Ini bisa disebabkan oleh adanya tekanan dari tumor yang tumbuh di dekat kandung kemih atau oleh infeksi yang terkait dengan kanker serviks. Bercak darah di urine yang menjadi tanda adanya masalah serius pada saluran kemih atau ginjal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses