Budidaya Lebah Madu Akasia mellifera untuk Masyarakat Segintil

Siak1,386 kali dibaca

Kotogasib, lintas10.com- PT, Kimia Tirta Utama melalui program CSR budidaya lebah madu berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berada di Dusun Segintil , Teluk Rimba Kecamatan Koto Gasib Kabupaten Siak.

Bantuan Budidaya Lebah Madu dirintis sejak 2020 dan dilakukan secara bertahap, PT. KTU mem¬berikan bantuan 1000 kotak kemasan untuk membantu penjualan madu Akasia mellifera yang berada di dalam kelompok tani Duo Rimbo Segintil.
Sekitar awal tahun 2020, kelompok tani Duo madu rimbo tersebut sudah menghasilkan madu yang sangat banyak, bibit lebah madu jenis Apis Mellifera sebanyak 120 kotak/ koloni.

Lebah madu jenis ini sangat cocok dengan cuaca dan lingkungan di kawasan tanaman akasia.
Ada sekitar 22 warga penerima manfaat dengan adanya budidaya ini.yang tergabung dalam poktan duo rimbo, masyarakat segintil awal mulanya belajar berternak madu dengan mendatangkan ahli dari jawa timur, selama 6 bulan melatih masyarakat segintil sehingga jadi sampai sekarang. Jenis madu ini sangat baik untuk ditambahkan pada beragam kuliner, dan juga dapat digunakan untuk beberapa tujuan pengobatan, karena kaya akan nutrisi dan antioksidan
Untuk pemasarannya dimulai dari perusahaan-perusahaan yang memesan langsung dan dapat diantar serta pembeli – pembeli dari Pekanbaru dan kota – kota terdekat . Ada juga pembeli yang datang langsung, dititip ke toko toko atau bahkan ada yang berlangganan setiap bulannya.

Amri mengakui, budidaya lebah madu ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Segintil .

“Yang tidak punya pekerjaan jadi memiliki pekerjaan dengan membuat kotaknya atau mengantarkan hasil madunya. Selain itu, kami juga masih bisa berkebun walaupun sudah beternak lebah madu,” jelasnya.

 

Selain itu ia juga mengucapkan terima kasih atas bantuan CSR PT KTU yang sudah membantu pemasaran dan botol kemasan, ini sangat membantu mereka nama madu segintil semoga bisa lebih banyak di kenal oleh masyarakat.

Baca Juga:  Pj Penghulu Kampung Pangkalan Pisang Edarkan Surat Peringatan ke Pemilik Warung Yang Diduga Penyedia Minuman Keras

Senada juga dengan ketua POKTAN duo madu rimba, Penghulu Teluk Rimba Mubarak juga sangat mengapresiasi apa yang di lakukan oleh pihak perusahaan, memang wilayah teluk rimba adalah wilayah ring 1 dari PT. KTU, ia meminta perusahaan untuk bisa membuka pasar di dalam perusahaan, ini sangat membantu pemasaran madu dari segintil .

Hadir dalam acara penyerahan botol kemasan tersebut Bupati Siak H. Alfedri, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Siak Fairus Ramli, Administratur PT. KTU, Camat Koto Gasib, humas PT. KTU dan staff CSR PT. KTU.

 

Orang nomor satu di Pemerintahan Kabupaten Siak dalam mengapresiasi apa yang di lakukan oleh masyarakat segintil, pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi dengan menciptakan UMKM, apa lagi saat pandemi Covid-19 seperti ini kebutuhan madu sangat berguna untuk meningkatkan imun tubuh dan perusahaan di harap membantu menciptakan UMKM atau kelompok tani di wilayah ring 1 nya.

“Terima kasih PT. KTU sudah berkontribusi dalam program CSR nya untuk masyarakat,” ujar Alfedri.

Dikesempatan yang sama Administratur PT. KTU Hubbal K.Sembiring menyatakan perusahaan akan selalu berkontribusi untuk pembangunan Pemerintah Daerah, perusahaan akan mencoba membantu dari segi pemasaran, dengan membuka pasar di on line, menjadi reseller tetap  sehingga petani madu segintil mendapat langganan tetap. Orang nomor satu di manajemen perusahaan perkebunan yang terletak di Kecamatan Kotogasib ini menyampaikan, bahwa dalam upaya dan usaha ada beberapa alternative kegiatan yang dapat dilakukan guna meningkatkan ekonomi, yaitu budidaya lebah madu hutan mellifera ini.

“Prinsip utama dalam usaha peningkatan ekonomi masyarakat adalah harus melihat potensi lokal yang ada, kemudian disusul dengan proses pemanfaatan dan pemberdayaan. Jika dijalankan dengan baik, kedua prinsip ini dapat menjadi solusi untuk meningkatkan ekonomi,” pungkas ADM. (Rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses