Menuju Bungaraya Makin Rusak Parah Warga Pengguna Jalan Menjerit

Siak621 kali dibaca

Siak, lintas10 com- Masyarakat pengguna jalan lintas menuju Kecamatan Bungaraya dan kecamatan lain yang melintasi jalan Bungaraya-Kota Siak keluhkan kondisi jalan yang makin hari makin parah kerusakannya.

Pantauan dilapangan Jalan aspal tersebut sudah terlihat berlobang-lobang dengan ukuran kedalaman berdiameter variatif, bila dihitung lebih dari ratusan bahkan tampak juga sebagian sudah berubah dari aspal jadi jalan tanah, dari aspal jadi jalan berbatu kerikil. Kamis (4/11/2021).

Yono (43) salah seorang pengguna sepeda motor ketika ditemui saat melintas kepada awak media ini mengungkapkan keluhannya akibat jalan yang banyak lobang dan keriting ia pernah mengalami nyaris kecelakaan.

“Ukuran ban dengan banyaknya lobang sudah tidak sebanding, sehingga roda ban pun tidak terjaga keseimbangannya saat berjalan,” ujar Yono yang mengaku sebagai warga Kecamatan Bungaraya.

Lanjutnya, kondisi jalan itu menjadikan jarak tempuh memakan waktu karena para pengendara harus memacu kendaraannya pelan-pelan.

“Jarak tempuh dari kota Siak ke Bungaraya biasanya kalau jalan bagus tidak sampai 20 menit, tapi sekarang sejak jalan makin parah bisa memakan waktu sampai 1 jam,” kata Yono.

Ungkapan senada juga disampaikan Janji (34) ia setiap hari melintasi jalan itu dan sangat tidak nyaman.

“Tidak nyaman pak, kita saja menggunakan roda 4 kalau tak hati-hati bisa menabrak lobang yang ukurannya dalam,” kata Janji.

Jalan rusak itu kata Janji sudah hampir beberapa bulan terakhir ini, sebelumnya pihak terkait ada pernah nampak melakukan perbaikan dengan mengaspal ulang.

“Tapi tidak semua, sepanjang jalan ini hanya sebagian saja yang di perbaiki mereka,” kata Janji.

Dikatakan Janji, apabila tidak segera dilakukan perbaikan jalan itu akan berlpotensi makin banyak makan korban.

“Kendaraan kita akan cepat rusak, dan berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalan itu,” katanya.

Baca Juga:  Pengesahan Warga Tingkat I Persaudaraan SH Terate Cabang Siak

Dani (25) salah seorang pemuda ketika melintas mengatakan Pemerintah Daerah tidak serius menangani terkesan dibiarkan saja.

“Hampir setiap tahun jalan ini di perbaiki namun baru beberapa lama sudah rusak lagi, umurnya tidak bertahan lama,” sebut Dani.

Diketahui bahwa jalan itu merupakan salah satu jalan poros penghubung antar kecamatan juga Kabupaten di Pesisir.

“Jangan sampai banyak korban baru dilakukan perbaikan menyeluruh,” katanya.

Memang kendaraan yang melintas bukan cuma roda 4 dan roda 2 tetapi banyak juga kendaraan lebih dari roda 6.

“Mobil berat juga banyak melintas di jalan ini, apakah muatan kendaraan yang melebihi Tonase atau Kualitas jalan yang kurang baik, tentunya masalah itu hanya pihak terkait yang mengetahuinya, keinginan kami sebagai warga ya jalan harus baik dan mulus agar lalu lintas lancar,” ungkap Dani.

Ditambahkan Dani meminta perhatian dari semua pihak untuk bersama melihat kelapangan bagaimana sekarang jalan itu.

“Kita minta perhatian nya, mennjelang  Pemilihan kepala Daerah kemarin langsung di perbaiki kok sekarang tidak respon cepat,” katanya.

Lanjutnya jalan itu membuat warga menjerit karena menjadi penghalang akses.

“Kita mau cepat, tapi karena kondisinya rusak terpaksa kita melambatkan kendaraan sehingga tidak bisa tepat waktu sampai tujuan,” pungkas warga ini. (Sht)

 

 

 











Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses