Proyek Pembangunan Jalan Mahang Dak Penugasan APBD Seruyan 2019 Masih Belum Dikerjakan

Lintas Kab.Kapuas409 kali dibaca

Lintas10.com (Seruyan/Kalteng) – Proyek Pembangunan Jalan Mahang Dak Penugasan dengan lokasi di Kecamatan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, dengan Pagu 7.452.475.000 atau 7,4 Milyar, melambat. Hingga saat ini, progres proyek ini belum juga dikerjakan.

Pejabat Pelaksana Tekhnis Kegiatan (PPTK) dan juga sekaligus Kasi Jalan dan Jembatan, bidang Bina Marga, pada Dinas PUPR Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, Krisno Suryadharja, mengaku, pihaknya belum melakukan proses tahap pelaksanaan pekerjaannya, karena lahan di sekitar jalan tersebut dimana masih menunggu 3 hari dari hasil rapat yang diadakan antara warga disekitar lokasi dengan pihak pemerintah daerah Kabupaten Seruyan, yakni yang diwakili oleh Dinas PUPR kabupaten Seruyan, yang dilaksanakan kemarin Selasa (25/6/2019) bertempat di Kantor Kecamatan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan, tentang ijin bahwa dengan dilokasi tersebut akan ada dilaksanakannya satu kegiatan proyek untuk pembangunan jalan.

“Untuk itu, sembari menunggu, pihaknya belum dari melaksanakan konstruksi pembangunan jalan pada proyek pembangunan jalan mahang dak penugasan tahun 2019 tersebut. Selain itu juga sambil dari menunggu dana anggaran itu keluar. Karena untuk anggaran dana dak penugasan APBD Kabupaten Seruyan tahun 2019 terlebih dahulu pada dicairkan dengan sebanyak 40 persen (uang muka) baru dilaksanakannyalah kegiatan proyek tersebut. Sedangkan sampai sekarang masih belum pada dicairkan. Meskipun pada proyek itu sudah selesai proses tahapan pelelangannya,” ujar Krisno. Saat dikonfirmasi diruang kerjanya, pada Bidang Bina Marga, Dinas PUPR Kabupaten Seruyan, Rabu (26/6/2019) di Kuala Pembuang.

Dari Informasi yang dihimpun Lintas10.com, dimana Proyek pembangunan jalan Mahang Dak Penugasan tersebut, bersumber dana dari APBD tahun 2019, sebesat Rp. 7.452.475.000,- (7,4 Milyar), dengan Kontraktor pelaksana PT. Sampaga Karya Persada, dan pada proses tahap pelelangannya yang sudah selesai, dengan tahap penandatangan kontrak yang telah berakhir pada di tanggal 24 Mei 2019 yang lalu.

Baca Juga:  Wakil Bupati Kapuas Hadiri Pembinaan Rohani Nasrani

Lebih lanjut Krisno mengatakan, adapun untuk kegiatan yang dilakukan pada pembangunan jalan Mahang tersebut adalah, untuk lebar 10 Meter dengan rincian bahu jalan 8 meter, agregat 6 meter, aspal HRS 5 meter, drinase 80cm, dan panjang 1,7 KM.

Selain itu, bagian perncanaan proyek tersebut, harli, disaat dikonfirmasi juga di tempat dan ruang yang sama mengatakan, proyek tersebut tinggal pada pelaksanaannya saja oleh pihak kontraktor, dimana pada kemarin Selasa (25/6/2019) telah dan sudah dengan ada kegiatan acara sosialisasi oleh pihak pemerintah daerah kabupaten seruyan, yang dimana diwakili langsung oleh Dinas PUPR kabupaten seruyan dengan masyarakat sekitar proyek jalan Mahang tersebut, tentang akan dimulainya sudah proses tahap pelaksanaan kegiatan proyek, yang dilaksanakan bertempat di Kantor Kecamatan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan, Selasa (25/6/2019). Dari perencanaannya adalah, untuk lebar badan jalan 7 meter, aspal 5,5 meter, dan panjang 1,7 KM. Adapun untuk Konsultan Pengawasnya CV. Riski atau Sdr. Septiadi (Asep),

Terkait dari adanya proyek pembangunan jalan Mahang Dak Penugasan tahun 2019 tersebut, jurnalis Lintas10.com langsung turun ke lapangan dimana untuk melakukan pemantauan dilokasi, dimana dengan pada terlihat masih tidak adanya aktivitas dari pelaksanaan pekerjaannya, termasuk pada plang proyek kegiatannya yang juga masih tidak ada. (M. Fathul Ridhoni)











Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses