Lintas10.com, (SIAK)- Kedatangan calon wakil Bupati Siak dari pasangan nomor urut 2 H.Syahrul ke Kampung Empang Pandan Kecamatan Kotogasib minggu (1/10/2015) dalam rangka kampanye Dialogis disambut dengan kesenian jaranan dari Kampung tersebut.
Pantauan di lokasi acara tampak sekitar seribu orang lebih tumpah ruah antusias masyarakat menghadiri.
Acara dihadiri tokoh masyarakat alim ulama dan tokoh pemuda juga kaum perempuan.
Dalam sambutan Dedi perwakilan dari warga mengungkapkan bahwa masyarakat Kampung Empang Pandan saat ini memerlukan perhatian pembangunan infrastruktur sarana jalan yang memang selama ini mengalami kerusakan sehingga warga yang menggunakannya setiap hari harus melintasi jalan berlubang.
“Kami berharap nanti kalau bapak Suhartono-Syahrul menjadi Bupati dan wakil bupati Siak apa yang menjadi keluhan masyarakat supaya di prioritaskan karena selama ini terabaikan oleh Pemerintah,” ujar Dedi singkat.
Sementara itu Syahrul kepada seluruh yang hadir menyampaikan bahwa visi dan misi yang di programkan pasangan Suhartono-Syahrul mensejahterakan masyarakat Siak di segala bidang termasuk meningkatkan infrastruktur jalan baik itu di Kampung maupun jalan menuju perkebunan milik masyarakat.
“Tentunya visi dan misi kita menuju perubahan yang lebih baik lagi, perlu dukungan dari seluruh masyarakat untuk memberikan kesempatan dengan memilih nomor urut 2,” kata 3 kali duduk menjadi anggota DPRD Siak itu.
Lanjutnya sudah kewajiban Pemerintah membangun karena anggaran APBD sebagian pajak dari rakyat.
“Tidak ada alasan untuk menunda pembangunan sarana jalan,” katanya.
Sementara itu juga dihadirkan juru kampanye ketua relawan pemenangan BERKAH Irvan Gunawan ST, Amir Spdi MM.
Orasi politiknya Irvan Gunawan nenyebutkan bahwa bila ingin mendapatkan perubahan ia mengajak seluruh masyarakat untuk memenangkan pasangan Suhartono-Syahrul pada 9 Desember 2015 nanti.
“Visi dan misi pasangan Suhartono-Syahrul jelas akan membawa perubahan menjadi lebih baik, peningkatan pendidikan, pelayanan publik, termasuk dengan kebutuhan dasar masyarakat yang selama belum dapat dirasakan, jadi program itu sudah tertuang dalam lembaran yang memang akan dipertanggungjawabkan secara hukum, karena diserahkan ke pihak KPU dan pihak lain yang ikut didalannya,” kata mantan wakil ketua DPRD Siak itu.
Mantan politisi partai Golkar itu juga menyinggung bahwa kalau ada yang menyebutkan kalau pasangan Suhartono-Syahrul tidak layak memimpin Siak merupakan salah besar.
“Saya hanya meluruskan dan menepis isu atau rumor bahwa pasangan ini tidak layak memimpin siak merupakan salah besar, liat saja partai yang mengusung pasangan ini, partai besar memberikan rekomendasi untuk memimpin kabupaten siak 5 tahun kedepan,” sebut Irvan.
Untuk itu jangan diragukan lagi kemampuan pasangan nomor urut 2 ini untuk memimpin Siak menjadi lebih baik.
“Mari kita semua berpikir dan siap memilih nomor urut 2 menjadi pemimpin 5 tahun kedepan,” ajak Irvan. (Sht)