2 Bandar Narkoba Antar Provinsi Tewas Di Tangan Polisi, Temukan BB Senpi Ak 47

Hukrim, Top Ten414 kali dibaca

Jakarta, Lintas10.com- Tim gabungan Mabes Polri dan Polda Sumut berhasil membekuk pengedar Narkoba antar Provinsi dan Antar negara Kamis (23/3/2017).
Adapun hasil pengembangan ungkap Narkotika Jaringan Malaysia – Aceh Tamiang – Jakarta dengan BB shabu 6,5 KG, Extacy 190 ribu Butir dan Happy Five (H 5) 50 ribu tambahan dari TKP Ruko mewah sedayu Square Blok K / 51 Kamal Kapuk dan pengembangan ke Bogor berhasil ditangkap Munizar memiliki peran selaku Pengendali dijakarta.

Setelah dilakukan pemeriksaan mendalam diketahui bahwa tersangka diperintah oleh Husni dari Medan, kemudian satgas 3 Pimp AKBP Alamsyah dan satgas 3 pada hari minggu meluncur kemedan untuk berkoordinasi dengan Wadir Narkoba Poldasu AKBP Yosy dan pada tgl 21 maret 2017 telah berhasil menangkap tersangka bernama Husni di Perumahan Pondok Surya 2 Helvetia Medan, selanjutnya Satgas 3 yang dibantu olh satgas Poldasu yang dipimpin AKBP yossy Wadir Narkoba langsung melakukan pengembangan ke TKP 2 dijalan Pringgan gang rambutan Kecamatan Helvetia Medan berhasil disita Senpi.
1. AK 47
2. Revolver ( SMW )
3. 250 butir Caliber 5,6
4. 2 bungkus Happy Five ( H 5 )

Setelah dilakukan pemeriksaan secara mendalam bahwa tersangka Husni adalah berperan sebagai bandar sindikat jaringan Malaysia- Aceh Tamiang – Medan Jakarta.

1. Team 1 melakukan pengembangan tersangka Husni karena diduga masih menyimpan Senpi dan Narkotika kearah wilayah Binjay.

2. Team 2 melakukan pengembangan terhadap tersangka Azhari alias ai untuk menunjukan tempat penyimpanan Narkotika dari Malaysia diwilayah pangkalan brandan.

Pada pukul 00.20 wib pagi pada saat team 1 bersama tersangka Azhari alias ai akan menunjukan tempat penyimpanan Narkoba tiba tiba mencoba melakukan perlawanan dan akan melarikan diri dengan terpaksa anggota team 1 melakukan tindakan tegas yang mengenai dada kiri yang menyebabkan meninggal dunia.

Baca Juga:  Walikota Padangsidimpuan Hadir di Acara KKL Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Kemudian team 2 pada saat pengembangan terhadap Husni untuk menunjukan tempat senjata api lainnya dengan terpaksa anggota team 2 mengambil tindakan tegas yang menyebabkan tersangka Husni meninggal dunia. Sedangkan dari penyitaan BB lainnya ditemukan.

1. 2 pucuk senpi ( AK 47 lipat dan Revolver ) dan pisau komando
2. 4 kendaraan roda 4 sbb;

a. New Toyota Harrier
b. Mitshubhisi Pajero Sport
c. Mitshubisi Oulander
d. Honda Jazz
e. 1 motor Harley Davidson.
f. Beberapa Buku tabungan dan ATM ( atas nama isteri ke 2 dan adik ipar tersngka) dikenakan pasal TPPU ( pencucian uang ) (SIRA)











Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses