Yayasan Gusti Wijaya diduga Serobot DAS, Camat Sunggal : Sudah Pernah Disurati Namun Tak Ada Respon!

lintas Daerah583 kali dibaca

Menanggapi hal tersebut, wartawan media Target Kasus News inisial JOS mengatakan sangat kecewa. Kekecewaan JOS dikatakan bukan tanpa alasan, menurutnya seorang yang mengaku sebagai pengurus ormas kewartawanan sudah pasti paham isi dalam UU Pers No 40 Tahun 1999 itu kata dia.

Kita Pers bekerja dilindungi Undang Undang, jika ada nada ancaman, berarti menghalangi tugas jurnalistik. Menghalangi tugas jurnalistik dapat dikenakan pidana. Maka dari itu saya masih mempertimbangkan apakah akan saya laporkan ke Kepolisian atas ancaman serius ini kata Jos.

Sebelumnya diberitakan media ini, Daerah Aliran Sungai (DAS) diduga diserobot pihak yayasan Gusti Wijaya di Desa Sunggal Kanan, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang Sumatera Utara, Senin (29/08/2022).

Amatan wartawan dilokasi, tampak pada atas aliran air irigasi telah didirikan tembok yayasan dan sebagian lagi di tutup serta dijadikan menjadi lantai akses masuk ke Yayasan Gusti Wijaya.

Diduga akibat bangunan Yayasan Gusti Wijaya yang di bangun menutupi aliran air irigasi menjadi salah satu pemicu terjadinya banjir di bagian hulu sungai.

Kepada wartawan, warga menuturkan banjir kerab terjadi pada Jalan Utama Desa Sunggal Kanan ini, dan juga rumah warga yang berada di Gang Cokelat Dusun ll sudah menjadi langganan banjir.

” Saluran air irigasi ini tidak mampu menampung debit air, air irigasi ini sering meluap diakibatkan sudah dangkal serta air irigasi yang terlalu besar dari hulu. Daerah bawah juga sudah semakin mengerucut, abang tengoklah banyak pinggir sungai yang beralih fungsi. Berapa meter pinggiran saluran air irigasi ini milik pemerintah rupanya?” kata warga.

Lanjut warga lagi, menaruh harapan kepada pemerintah Pemkab Deliserdang agar melakukan perbaikan dengan persoalan saluran air irigasi ini dapat teratasi. DAS yang telah beralih fungsi agar ditertibkan kembali harap warga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses