Tim Kukerta UR ke Kampung Mengkapan Ikut Poles Ekowisata Mangrove Jadi Indah

Siak1,025 kali dibaca

Sungai Apit, lintas10.com- Tim kuliah kerja nyata (KUKERTA) sebanya 10 mahasiswa dan mahasiswi dari Universitas Riau yang saat ini sedang melaksanakan tugas di Kampung Mengkapan Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak terus melakukan kegiatan yang memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Tim Pengabdian Kukerta Unri telah merealisasikan program kerja dengan melakukan perbaikan di beberapa titik lokasi ekowisata mangrove, salah satunya dengan melakukan pengecatan jembatan dan gazebo, pembuatan streetsign, serta pembangunan beberapa spot foto baru dibantu juga oleh pemuda desa mengakapan. Sekarang Mangrove Jembatan Hitam hadir dengan wajah baru yang siap untuk dikunjungi oleh para wisatawan,” Ujar Yopi Yolanda sekretaris Tim kepada lintas10.com Kamis (8/8/2019).

Lanjut Yopi, mereka berharap apa yang saat ini dilakukan dapat memberikan dampak positif dalam penambahan peningkatan perekonomian warga sekitar Mangrove.

“Tujuan kita supaya kehadiran Tim bisa memberikan peningkatan perekonomian warga dari sektor wisata,” kata Yopi.

Karena menurut Yopi,potensi Kampung Mengkapan sangat memiliki prospek yang cukup baik dan bisa menjadi salah satu tujuan destinasi tujuan wisata.

“Tempat ini bisa menjadi salah satu tujuan wisata yang ada di Kecamatan Sungai Apit,” katanya.

Beberapa bulan lalu Tim sudah melakukan survey ke areal wisata Mangrove dan ditemukan masih ada yang perlu diperbaiki baik itu kondisi sarana prasarananya.

“Kita langsung putuskan langsung turun dan didampingi oleh ketua kelompok Mangrove pak H.Masdar melihat kondisi papan jembatan yang dan sarana lain sudah mulai alami kerusakan,” katanya.

Diketahui kata Yopi, Kembangkan potensi sumberdaya alam berbasis ekowisata melalui potensi hutan mangrove di Kampung Mengkapan Kabupaten Siak
Mangrove merupakan awal dari rantai makanan di pesisir pantai, jadi bisa bayangkan betapa pentingnya ekosistem hutan mangrove ini bagi struktur kehidupan yang ada di perairan tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses