Trobosan yang utama bisa saja dilakukan baik dengan membuat baliho-baliho disetiap desa terkait narkoba, penyediaan tenaga handal untuk mata-mata serta ustad untuk senentiasa memberikan pencerahan.
“Dalam hal titik kesuksesan dalam keberadaan BNK Kampar tolak ukur kedepan pengedar dan pemakai bisa berkurang. Sebaliknya apabila pengedar dan pemakai tetap bahkan meningkat berarti kepengusrusan BNK gagal,”ungkapnya.
Sementara itu Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kampar Catur Sugeng Susanto,SH usai dilantik mengucapkan banyak terimakasih telah memberikan kepercayaan untuk memegang amanah tersebut.
Sebagai ketua dan pengurus lainnya, kami bertekat akan menjalankan tugas ini degan sebaiknya mungkin. Kami juga akan melaksanakan tugas yang telah dijalankan oleh pengurus yang dahuluya yang dianggap baik.
“Kami akan terus berkordinasi dalam pencegahan penggunaan dan penyebaran narkoba bersama jajaran kepala dan TNI serta BNP Riau,” tandasnya.(Yandi).