Jakarta Pusat, LINTAS10.COM – Kodim 0501/Jakarta Pusat BS mengharapkan masyarakat berperan optimal untuk menangkal dn mencegah berkembangnya paham- paham pemecahbelah persatuan.
Demikian ditegaskan Plt Kasdim 0501/JP BS, Mayor Inf.Tody Imansyah saat menjadi nara sumber dalam dialog cegah tangkal paham radikalisme dan komunis dalam kegiatan Binter Terpadu di GOR Benhil , Tanah Abang, Jakarta Pusat,Kamis ( 21/11/2019).
Kepada media, Plt Kasdim 0501/ Jakarta Pusat BS, Mayor Inf Tody Imansyah menerangkan, bahwa dialog cegah tangkal paham radikal merupakan upaya untuk menggugah masyarakat agar lebih berperan aktif dan peduli terhadap aktivitas yang dinilai mengancam rasa persatuan di wilayahnya.
“Jadi kita sentuh mereka agar mereka berperan di wilayahnya, menggugah warga yang apatis terhadap lingkungannya,” ujar Mayor Inf Tody.
Diterangkannya, bahwa sekarang ini para pemuda sudah individual tidak memerhatikan lagi lingkungannya. “Dengan dialog ini, kita getok tular pemuda atau orang tua mereka agar memahami dan memberikan doktrin-doktrin rasa persatuan, seperti menjaga silahturahmi, gotong royong, kerukunan budaya, kerukunan agama. Harapan kami mereka nantinya tidak mudah dipecah-belah oleh paham radikal dan komunis,” urai Mayor Inf Tody.
Ia juga mengungkapkan bahwa kesadaran rasa persatuan di wilayah Jakarta Pusat cukup baik.
“Kesadaran persatuan itu tercermin dari dinamika pilpres beberapa waktu lalu. Dari pantauan TNI Polri warga Jakpus cukup kondusif, mereka saat itu membuat perisai pengamanan sendiri, terutama antisipasi rusuh yang saat itu dilakukan oleh orang luar.
Hadir juga pembicara dari Polres Metro Jakarta Pusat, Kesbangpol Provinsi DKI Jakarta yang dipandu oleh Simon Petrus Wenehen dari Universitas Media Nusantara Serpong. Dihadiri 250 warga terdiri dari unsur ormas, Toga dan Tomas se Jakarta Pusat.
Sebelumnya saat pembukaan Binter Terpadu, Dandim 0501/ Jakarta Pusat BS, Kolonel Inf. Wahyu Yudhayana menegaskan, bahwa salah satu manfaat digelarnya Binter Terpadu ini adalah untuk menangkal dan mencegah bahkan mengantisiasi berkembangnya paham-paham pemecah belah persatuan, terutama paham radikal dan komunis.
Dijelaskannya juga bahwa kegiatan binter di wilayah Tanah Abang ini merupakan gabungan dari beberapa pelayanan terhadap masyarakat sekitar. Adapun pelayanan itu berupa kegiatan sosialisasi wawasan kebangsaan, Komunikasi Sosial (Komsos), cegah tangkal radikalisme, dan pelayanan kesehatan dan KB, pembagian sembako, serta wawasan kebangsaan dan bahaya narkoba bagi peserta didik SMA/SMK negeri dan swasta Jakarta Pusat.
Sumber: Pendim Jakpus
Editor: Benz








