Jakarta, Lintas10.com – Komandan Distrik Militer (Dandim) 0501/Jakarta Pusat BS, Letkol Inf Wahyu Yudhayana secara resmi menutup penggalangan TNI Manunggal KB Kesehatan (TMKK) ke-32 tahun 2018 tingkat Kota Administrasi Jakarta Pusat, di Gelanggang Remaja Johar Baru, Jakarta Pusat, Rabu (19/9/2018).
Kegiatan tersebut mengambil tema “Melalui Kegiatan KB Kesehatan, Kita Wujudkan Sinergitas TNI-Polri, Pemda dan BKKBN Dalam Usaha Peningkatan Kualitas Kesehatan Guna Meningkatkan Taraf Hidup dan Kesejahteraan Masyarakat di Wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat”.
“Tema tersebut mempunyai harapan dan tujuan yang sangat besar guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” ujar Dandim.
Ia mengatakan, tujuan tersebut tidak akan mungkin bisa tercapai jika persoalan kependudukan di negara ini tidak ditangani secara serius. “Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat, untuk berkarya nyata dalam menyukseskan agenda ini. Dibutuhkan usaha yang lebih keras lagi guna memerangi kemiskinan, kelaparan, serta kebodohan melalui investasi
di bidang pendidikan dan kesehatan,” sambung Dandim.
Dalam sambutan pada acara penutupan penggalangan TNI Manunggal KB Kes ke-32 Pemkot Adm Jakpus, Dandim 0501/JP BS, Letkol Inf Wahyu Yudhayana sangat mengapresiasi penuh terhadap kegiatan TMKK yang dikerjakan secara bersama-sama dan berkesinambungan, sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Ayo kita memberikan suatu hasil hal yang nyata, jadi tidak semata-mata serimonial, tidak semata-mata suatu kegiatan yang melaksanakan ketentuan, tetapi kita sebagai pamong sama-sama mewujudkan suatu hal kegiatan yang betul-betul ada manfaatnya untuk masyarakat,“ kata Letkol Inf Wahyu Yudhayana.
Dijelaskan, kegiatan TNI Manunggal KB Kesehatan manfaatnya sangat baik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu Kasudin Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP), Erma Suryani menjelaskan Kegiatan TNI Manunggal KB Kesehatan dilaksanakan sejak bulan Mei dan akan berakhir bulan Oktober untuk tingkat Provinsi.
Namun di wilayah Jakarta Pusat pelaksanaan TMKK berlangsung sejak 12 Juli 2018 lalu.
Menurut Erma, pelaksanaan TMKK di wilayah Jakarta Pusat, selama lima bulan telah melakukan pelayanan KB terhadap pasangan usia subur (PUS) dari target 2.914 akseptor baru hingga akhir Agustus baru mencapai 2.730 (93,69%).
“Saya yakin pelayanan KB di Jakpus akan mencapai target dari yang telah ditentukan, karena palaksanaan TMKK akan berakhir Oktober saat penutupan TMKK tingkat prov. DKI Jakarta,“ kata Erma.
Erma menambahkan, dalam penutupan kegiatan pelaksanaan TMKK diisi berbagai kegiatan yaitu pelayanan KB 100 orang, Pengobatan Umum 200 orang, pemeriksaan kesehatan 100 orang, pemeriksaan IVA test 50 orang, pemeriksaan mata bagi lansia 100 orang, pemeriksaan golongan darah 100 orang, pemeriksaan gigi 50 orang, kaca mata 100 orang, sembako 400 orang, pohon produktif 100 pohon, kursi roda 2 unit, alat pendengar, serta lainnya.
“Juga ada pelayanan perpanjangan SIM C dan Sim A, pembagian Kartu Identitas Anak (KIA) bagi anak-anak TK sekaligus periksa gigi, pembagian Kursi Roda, pembagian alat pendengar, Perpustakaan Keliling, Pelayanan Deteksi Kanker Leher Rahim, dan pembuatan e-KTP oleh Sudindukcapil,” tambah Erma.
Pada kesempatan tersebut, hadir Asisten bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra)
Wali Kota Adm Jakarta Pusat M. Fahmi, Kakesdam Jaya Kolonel Ckm dr. Hardono, SPS, Kasat Binmas Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Syarif Hidayat, SH, Ketua Persit KCK Cab XV Kodim 0501 BS PD Jaya, Ifit Qaltia Yudhayana, Ketua Bhayangkari Polres Metro Jakpus, Ully Roma Hutajulu, Camat Johar dengan seluruh Lurah dan FKDM dan masyarakat Johar baru.
Dalam kegiatan ini dibuka beberapa layanan masyarakat baik dari kesehatan dan KB, Pemberian Paket Sembako, Bazaar, Posyandu Balita dan Lansia,
Erma Suryani, Kasudin Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendlian Penduduk (PPAPP), Pemkot Adm Jakpus mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan kegiatan ini yang telah nyata mewujudkan target 2.700 warga yang telah berKB dalam kurun waktu 5 bulan, semoga target dapat terlampaui sehingga masyarakat semakin sejahtera.
Menurut Erma, pada acara penutupan, juga melibatkan beberapa instasi dibawah Pemkot Adm Jakpus yakni Sudin Kependudukan dan Catatan Sipil, Sudin Olahraga dan Pemuda, Sudin Kesehatan, Sudin Sosial, Satpol PP, dan intsansi diluar Pemkot Adm Jakbar yakni Sim Keliling Polda MJ, Diskes Kodam Jaya, PMI Jakpus, dan Pelayanan pengobatan umum oleh SATHYASAI mobil Klinik.
Erma menambahkan, pada kegiatan TMKK 2018 imi, Kemensos melalui Sudin Sosial Jakpus memberikan bantuan stimulan penerima manfaat (PM) atau Family Support sebesar Rp 2.750.000 untuk 25 orang yang merupakan kegiatan Home Care Panti Sosial Bina Rungu Wicara (PSBRW) Melati tahun 2018. “Langsung ditransfer ke rekening penerima bantuan,” kata Erma.
Editor : Benz
