Syafril, ST Reses Di Beringin Taluk, Ini Aspirasi Yang Disampaikannya
Lintas10.com. Kuansing – DPRD Kabupaten Kuantan Singingi, Riau. Syafril, ST menggelar Reses Masa Sidang ke-II di Daerah Pemilihan (Dapil) I bertempat Desa Beringin Taluk Kuantan, Kecamatan Kuantan Tengah, Rabu (30/8/2023) malam.
Dihadiri Kepala Desa Beringin Bamba Rianto, Tokoh Masyarakat, Alim Ulama, Cerdik Pandai, Tokoh Pemuda, Tokoh Wanita serta masyarakat Beringin.
Menurut Syafril, Reses Anggota DPRD Kuansing masa sidang ke-II Tahun 2023 ini dilakukan, untuk merajut tali silaturahmi dengan konstituen.
” Jadi selain menyerap aspirasi, kegiatan ini juga sebagai ajang silaturahmi dengan konstituen di Daerah Pemilihannya, yang merupakan kewajiban bagi semua anggota DPRD,” ujarnya
Dikatakan Syafril, ST dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kuansing, bahwa apa yang menjadi kebutuhan masyarakat akan selalu di perjuangkan, dan akan meminta kepada Pemkab Kuansing untuk diprioritaskan.
Syafril menyebutkan, aspirasi yang paling banyak disampaikan masyarakat pada reses malam hari ini adalah terkait dengan Pembangunan infrastruktur seperti Jalan, Jembatan, Sarana Air Bersih, Rumah Layak Huni dan Hilirisasi Pengolahan Ikan.
Pihaknya selaku wakil rakyat, berkomitmen untuk mendorong aspirasi masyarakat yang telah disampaikan kepadanya, dan akan memperjuangkannya agar bisa diwujudkan.
“Kita menampung, membawa dan berupaya mendorong aspirasi itu sendiri,” katanya.
Dirinya juga menyampaikan bahwa bersama Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Tahun 2023 ini, telah berhasil membawa anggaran APBN melalui kerjasama dengan anggota Fraksi PKS di Komisi V DPR-RI Dr H Syahrul Aidi Maazat Lc MA hampir Rp65 Milyar atau tepatnya Rp 64.699.932.000,-.
“Alhamdulillah, kita berhasil memboyong ‘kue’ APBN 2023 ke Kuansing sebesar Rp 65 Milyar, melalui Pokir/aspirasi dari anggota Fraksi PKS di Komisi V DPR-RI, semoga di tahun 2024 nanti lebih dari itu,” imbuhnya.
Sedangkan kegiatan dan anggaran APBN yang berhasil di boyong Fraksi PKS ke Kabupaten Kuansing Tahun 2023, yaitu :
1. Pembangunan/Pengaspalan Jalan Perhentian Luas-Baserah, sepanjang 16,8 KM sebesar Rp 49,499 Milyar.
2. Pembangunan Turap Tebing di Cerenti, dengan sebesar Rp 12,5 Milyar.
3. Program PISEW (Program Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah) sebesar Rp 500 Juta.
4. Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dengan anggaran sebesar Rp 1,4 Milyar.
5. Pembangunan Jaringan Irigasi sebesar Rp 800 Juta.
Sementara Kepala Desa Beringin Taluk, Bamba Rianto mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD Kuansing, Syafril yang telah mejadikan Desa Beringin sebagai lokus Reses yang kedua kalinya.
Menurut Bamba, Selama ini telah banyak yang dilakukan oleh ustadz Syafril untuk Desa Beringin, antara lain yaitu :
1. Mengenai akses jalan menuju kolam ikan masyarakat sepanjang 850 Meter, dan jalan tersebut sudah selesai dikerjakan. Sehingga mobil sudah masuk lokasi usaha untuk mengangkut hasil pertanian.
2. 5 unit Rumah rehab,
3. Pembangunan jembatan menuju usaha pertanian (semua itu sudah selesai dikerjakan).
Bamba menjelaskan bahwa melalui reses ini, Pemerintahan Desa Beringin kembali menyampaikan beberapa hal prioritas bagi masyarakat Beringin, antara lain yaitu :
Pertama Tahun 2022 lalu, Desa Beringin sudah di tetapkan Pemkab Kuansing sebagai kampung budidaya ikan Nila. ” Mohon dukungan sarana dan prasarana penunjang kegiatan pengolahan hasil panen warga, agar dapat meningkatkan nilai tambah dengan skala besar, menengah, dan kecil.
“Selain itu, juga sosialisasi soal peningkatan konsumsi produk perikanan,” sebutnya.
Berkaca pada target komoditas Ikan Nila yang ditetapkan tersebut, katanya, maka diperlukan konektivitas antara sektor hulu dan hilir, untuk meningkatkan daya saing hasil perikanan di pasar pasar dalam negeri khususnya.
Kedua, agar dibangun jembatan Sungai Binjai sebagai akses jalan masyarakat, menuju tempat usaha pertanian
Ketiga, Secepatnya dilakukan pengaspalan jalan ke lokasi tersebut,” tuturnya. (Rep)***