Lain lagi dengan Naryo (53) mengatakan kalau mau ke Kabupaten harus mutar dari Desa Aek Goti itu sangat memakan waktu yang seharusnya lebih kurang enam puluh menit tuk sampe ke Kabupaten.
“Itu ngak jadi masalah pak karena kamipun jarangnya keluar ke Kabupaten, yang masalahnya anak-anak yang pergi ke sekolah ke Kecamatan yang kami masalahkan, anak-anak pasti terlambat melihat kondisi jalan yang semakin jauh memutar dari Desa Aek Goti,” katanya.
PLT Dinas Pekerjaan Umum Syafii Simbolon ST, MM dan BPBD Khairil SH saat dikompirmasi melalui seluler tidak terhubung tuk menjelaskan antisipasi atau tanggung jawab mereka sebagai intansi terkait dalam perbaikan maupun penanggulangan akses jalan tersebut. (Candra Siregar)