Sejumlah Perusahaan Migas Fasilitasi Sejumlah Wartawan Plesiran Ke Batam, Ini Tanggapan Awak Media Siak

Siak481 kali dibaca

SIAK, lintas10.com- Pelesiran sejumlah Wartawan yang dibawa oleh Perusahaan migas yang tergabung di SKK Migas menuai kritikan, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Siak. Pasalnya, Pihak Perusahaan tidak berkordinasi terlebih dahulu kepada wadah setiap wartawan yang ada di Kabupaten Siak. 

“Saya sangat menyayangkan atas tindakan Perusahaan yang memberikan fasilitas untuk plesiran kepada sejumlah wartawan ke Batam. Karena, selama ini pihak perusahaan tidak pernah membicarakan melalui wadah setiap wartawan,” kata Dulsani SH Ketua PWI Siak Kamis (02/11/2017) di kantor PWI Siak. 

Dulsani juga menjelaskan, selama ini pihak perusahaan hanya berbicara secara person dengan wartawan. Namun, wadah Wartawan yang ada di Siak tidak pernah di ikutsertakan. 

“Wartawan yang ada di Siak ini kan ada wadahnya, bicarakanlah siapa saja yang akan dibawa mereka melalui wadah tersebut. Selama ini mereka (Perusahaa hanya person dengan sejumlah wartawan saja. Apa lagi hasil yang mereka keruk selama ini di Siak lo, kenapa yang selalu dilibatkan selalu Wartawan luar aja,” tambahnya.  

Sementara itu di tempat terpisah, komunitas organisasi pers lainnya, Ikatan Wartawan Oline (IWO) Kabupaten Siak, melalui sekretaris Dwi Purwanto, mengatakan Keberhasilan setiap ivent apa pun, sebenarnya tergantung juga sejauh mana Publikasi dan kerjasama yang dilakukan wartawan, maka seharusnya dalam hal ini pihak panitia menjalin koordinasi yang lebih baik lah dengan organisasi Pers yang ada di Kabupaten Siak.

“Agar Publikasi yang dilakukan berjalan dengan lebih baik lagi dan sukses,” sebut sekjen IWO Dwi Purwanto, di Siak. 

Lebih jauh Dwi Purwanto mengatakan, selama ini pihaknya tidak pernah dapat informasi resmi dari Perusahaan jika mereka mengadakan acara. 

“Sebab, kami DPD IWO Kabupaten Siak selama ini tidak merasa dapat informasi dari pihak terkait secara resmi terkait acara itu. Kalau ada anggota kami yang mengikuti kegiatan tersebut, kami belum tahu. Semoga kedepan bisa lebih berkoordinasi lagi dengan lebih baik. DPD IWO siap bekerja sama dengan pihak mana pun terkait publikasi”, tutup Sekjen IWO Siak.

Baca Juga:  Lagi Beraksi Pencuri Sapi Ternak Ini Ketahuan Warga

Di lain pihak Ervi Humas PT BOB saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, keberangkatan sejumlah awak media ke Batam itu sesuai undangan dari SKK Migas. Ia tidak tahu persis berapa besaran anggaran yang dikucurkan untuk kegiatan tersebut. 

“Terkait kegiatan wartawan di Batam itu pihak SKK Migas langsung yang menangani pak, kalau kita ini hanya ngikut aja. Biasanya, SKK Migas yang mengundang kawan kawan Wartawan melalui Kantor Medianya masing-masing. Kalau masalah besaran anggarannya saya tidak tahu pak,” pungkas Ervi. 

Ditempat terpisah salah seorang wartawan yang juga asli putra daerah Siak menganggap kepergian para awak jurnalis itu sengaja di lakukan oleh perusahaan Migas tersebut.

“Emangnya kita dianggap tunggul ya,” sebut Fendi.

Hal senada juga disampaikan awak media lainnya harusnya perusahaan Migas lebih terbuka dengan wartawan tempatan.

“Kita meminta kepada perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Siak memandang kami orang tempatan apalagi PT.BSP salah satu perusahaan BUMD yang sahamnya sebagian milik Pemerintah Daerah Siak,” ungkap Sugi.

Lebih jauh kata yang lainnya dengan kejadian itu menandakan perusahaan lebih mengutamakan orang luar dari Kabupaten Siak.

“Ini sudah terjadi kesekian kalinya tentunya kalau ini tidak disikapi pihak terkait akan berdampak negatif hubungan perusahaan dengan kami putera tempatan yang juga sebagai wartawan,” tandas yang lainnya. (Sht)











Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses