Panglima TNI Resmikan Satuan TNI Terintegrasi Natuna

Lintas Jabodetabek458 kali dibaca

Kepri, Lintas10.com – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. didampingi Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa, Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji S.E., M.M., dan Kasau Marsekal TNI Yuyu Sutisna, S.E., M.M., meresmikan Satuan TNI Terintegrasi Natuna di Pelabuhan Faslabuh TNI AL, Selat Lampa, Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (18/12/2018).

Dalam sambutannya, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyampaikan, bahwa peresmian Satuan TNI Terintegrasi Natuna ini merupakan langkah finalisasi, salah satu program perencanaan strategis jangka menengah, untuk membangun kekuatan TNI yang diharapkan mampu memberikan daya tangkal (detterence effect) terhadap ancaman khususnya di perbatasan.

“Peresmian Satuan TNI Terintegrasi Natuna ini, juga merupakan perwujudan kontinuitas gagasan, dimana perencanaannya melibatkan para Perwira-Perwira TNI lintas generasi, dari Mabes TNI maupun Mabes Angkatan. Pembangunan Satuan TNI Terintegrasi akan terus dilanjutkan di pulau-pulau strategis lainnya sesuai tahapan pembangunan di Renstra berikutnya,” tuturnya.

Panglima TNI menjelaskan, bahwa kedepan Satuan TNI Terintegrasi direncanakan akan menjadi bagian dari Komando Gabungan Wilayah Pertahanan yang akan segera dibentuk. Satuan TNI Terintegrasi saat ini masih berupa Embrio yang terdiri dari satuan-satuan TNI AD yaitu Batalyon Komposit yang diperkuat oleh Kompi Zeni Tempur, Baterai Rudal Artileri Pertahan Udara dan Baterai Artileri Medan.

Sementara itu, dari Satuan TNI AL selain Pangkalan TNI AL juga terdapat Kompi Komposit Marinir dan fasilitas pelabuhan untuk mendukung operasional Kapal Perang TNI AL, yang beroperasi disekitar perairan Natuna. Sedangkan Pangkalan Udara TNI AU dilengkapi berbagai fasilitas, seperti Hanggar Integratif dan Hanggar Skuadron Unmanned Aerial Vehicle (UAV) untuk mendukung operasional Pesawat Udara TNI.

Baca Juga:  Hari Pertama Ujian Nasional Jenjang SMA Berjalan Lancar

Komentar