Melalui Pokir H. Muhammad Nasir, Kuansing Peroleh 65 Titik LPJU Tahun 2022

Uncategorized415 kali dibaca

Dirinya mengakui kalau sebelumnya Desa Sungai Keranji tidak dapat dipasang lampu penerangan jalan, dikarenakan keterbatasan jaringan, sehingga pada malam hari jalan menjadi gelap.

Dikatakannya, walaupun pada saat itu nanti, rumah warga sedang ada pemadaman listrik, namun berkat lampu bertenaga surya dari PJU TS jalanan tetap aman dilewati, karena ada penerangan yang cukup.

” PJU TS merupakan program kerjasama antara komisi VII DPR RI bersama dengan Kementerian energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi,” ujarnya lagi.

Ditambah Fedrios, PJU TS adalah bentuk komitmen DPR RI bersama KESDM dalam membangun energi berkeadilan ke seluruh penjuru negeri.

“Salah satunya dengan memanfaatkan energi baru terbarukan dan juga penggunaan teknologi efisien dalam upaya konservasi energi untuk meningkatkan ketahan energi,” terang politisi Demokrat itu.

Dijelaskannya, cara kerja PJU TS, dimana lampu mampu menyala dan redup sendiri sesuai pasokan matahari dan menggunakan “LED” dalam sinarnya, sehingga menurutnya akan lebih menghemat pemakaian energi.

“Perhitungan nilai dari lampu tersebut lebih hemat dibandingkan lampu biasa, sebab menggunakan energi dari tenaga matahari dibandingkan sebelumnya yang menggunakan listrik dari PLN,” jelas Anggota DPRD Kuansing tersebut.

Masih lewat Fedrios Gusni, M.Nasir berharap keberadaan PJU TS ini mampu membuat lingkungan masyarakat menjadi lebih terang sehingga menciptakan suasana kondusif dan mengurangi terjadinya tindakan kriminal.

“Harapannya lingkungan menjadi kondusif, ditambah penerangan ini menggunakan tenaga surya, sehingga ketika listrik PLN mati, lampu ini akan tetap menyala,” ujarnya.

“Untuk pemasangan LPJU ini, nantinya akan dipasang di sekitar rumah ibadah. Setiap desa akan memperoleh tiga titik LPJU terkecuali Desa Muaro Tombang Kecamatan Kuantan Mudik yang hanya memperoleh dua titik,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses