Kayu Ulin Di Kabupaten Seruyan Tetap Trus Menjadi Primadona Dan Kuasai Pasar Kayu

Kayu jenis Ulin(Kayu Besilah) yang sekarang pada lebih banyak diminati oleh kalangan warga Kuala Pembuang dan sekitarnya, dimana khususnya untuk pada bangunan fisik.

Kayu Ulin(Kayu Besi) tersebut, keberadaannya yang dengan banyak adanya, dimana bukan pada waktu musim kemarau, karena kondisi air akan pada surut, dimana datangnya kayu betasal dari daerah hulunya wilayah Kabupaten Seruyan, melalui Kapal. Dimana Kayu Ulin (Kayu Besi) dengan terus laku sekali terjual bagi kalangan warga yang akan membuat bangunan rumah maupun khususnya untuk sarang burung walet.

Sedangkan untuk kayu lokal yang dijual hanya dapat digunakan untuk keperluan pengecoran tembok beton seperti kayu MC, limbah ramin, jingah, maupun jenis kayu lainnya yang ada dan tumbuh pada di wilayah Kabupaten Seruyan. Selain itu ada juga kayu lokal yang termasuk kayu kelas satu seperti kayu meranti dan belangeran. Dan untuk kayu kelas dua seperti lanan. Dimana untuk memperolehnya masih mudah. sebab stoknya masih pada banyak dan mudah didapat.

Untuk jenis kayu kelas I yang kini dijualnya adalah kayu meranti dan belangeran, juga dalam bentuk balok maupun papan, yang harga jualnya pada dengan puluhan sampai ratusan ribu per batang dan perlembar papannya, dan dengan harga jutaan rupiah juga pada perkubiknya.

Bahkan untuk promosi jualnyapun juga pada ada sampai dengan pada melalui media Sosial.(Fathul Ridhoni)

Baca Juga:  Proyek Gedung Milik DPU Pemkab Seruyan MANGKRAK...?

Komentar