Kegiatan yang digelar dalam penanggulangan bencana ini, sesuai yang diamanatkan UU No 24 tahun 2007 tentang Bencana Alam.
Khususnya keterlibatan TNI dalam penanggulangan bencana yang diwadahi oleh Padan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan UU No 34 tahun 2004 tentang TNI pasal 7 ayat 2 bahwa, tugas pokok TNI dilaksanakan dengan Operasi Militer untuk Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP), diantara tugas dalam OMSP adalah membantu Pemda untuk menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan.
Tema yang diangkat kali ini yaitu “Melalui Latihan Penanggulangan Bencana Alam, Korem jajaran Kodam I/BB Siap Melaksanakan Tugas Bantuan Kepada Pemerintah Daerah di Wilayah Masing-Masing Dalam Rangka Mendukung Tugas Pokok Kodam I/BB”.
Danrem mengatakan dengan tema tersebut, maka kegiatan ini diharapkan untuk menjalin kerjasama yang baik, siapa berbuat apa, serta terbinanya saling percaya dan persahabatan (confidence building measure) dengan tetap memegang teguh prinsip persamaan derajat dan hubungan timbal balik antara TNI dengan pemerintah daerah, masyarakat dan komponen dinas instansi terkait.
“Kita siap menghadapi situasi dan kondisi saat terjadi bencana, berkat sinergitas yang baik diantara kita,” kata Danrem melalui amanat yang dibacakan.
Dengan titik fokus pelaksanakan latihan yang akan digelar kali ini adalah penanggulangan banjir dan longsor, maka untuk itu, saya menekankan kepada para peserta agar nantinya materi yang diterima selama melaksanakan latihan, harus benar-benar dipahami, terus dipelihara, ditingkatkan dan dikembangkan, dengan penuh inovasi dan kreatifitas, sesuai perkembangan situasi yang terjadi.
“Hal ini sangat penting, karena permasalahan di lapangan, selalu memiliki dinamika dan karakteristik yang berbeda,” terang Danrem.