Palangka Raya, lintas10.com-Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, meminta seluruh Bidan di Kalteng untuk menjadi pelopor dalam gerakan membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama memberikan edukasi dan sosialisasi mengenai penggunaan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan hingga rutin.
Selain itu, Gubernur Sugianto juga mengajak Bidan membantu pemerintah untuk masyarakat dalam meningkatkan antisipasi gizi buruk, stunting hingga angka kematian pada ibu dalam proses melahirkan.
“Bidan di Kalteng ini ada 5000 lebih, ini menjadikan bagian membantu pemerintah dalam sosialisasi serta kampanye dalam protokol kesehatan. Berikan edukasi kepada masyarakat menggunakan masker, jaga jarak serta mencuci tangan yang rutin. Ini menjadikan bagian penting memerangi covid-19 dan mengurangi sebaran covid-19 di masyarakat,” kata Gubernur Sugianto, saat memberikan arahan dalam pengukuhan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kalteng, di Aula Jayang Tingang (AJT), Selasa (25/8).
Bersama Ketua PKK Kalteng Ivo Sugianto Sabran, yang hadir dalam upaya kolaborasi menekan angka stunting serta gerakan masyarakat sehat, Gubernur Sugianto menekankan Para Bidan di Kalteng untuk terus semangat dalam berkarya melayani masyarakat dengan membantu warga lainya.
“Para Bida di seluruh wilayah Kalteng, untuk Perbanyak membantu orang, baik beramal secara harta dan juga tenaga serta keahlian. Bantu warga dwngan baik,” kata Gubernur Sugianto, saat menyampaikan kepada pengurus IBI Kalteng dan ratusan Bidan secara virtual.
Gubernur Sugianto menekankan para Bidan untuk membangun dan meningkatkan Jiwa kebersamaan dan gotong royong dalam melayani masyarakat.
“Kaum Bidan juga turut serta membantu pembangunan Kalteng melalui profesinya.
Jadikan hidup kalian sukses dalam membantu warga melalui profesinya.
Saat ini Covid-19 sangat berbahaya, Bidan menjadi ujung tombak edukasi kepada masyarakat dalam protokol kesehatan. Jadilah motor penggerak membantu pemerintah memerangi covid-19,” swbut Sugianto.