Taman Wisata Haumeniana Karya Yonmek 741/GN, Wahana Tumbuhkan Nasionalisme Warga

Lintas Jabodetabek392 kali dibaca

Bahkan bagi Satgas sendiri, lanjut Hendra, keharuman selayaknya pohon Cendana, Taman Haumeniana tersebut bisa menjadi bagian penumbuhan cinta dan kebanggaan terhadap tanah air.

“Bagaimana tidak, begitu masyarakat bangga dan cinta terhadap aset wilayahnya, maka itu akan menumbuhkan rasa kecintaan terhadap tanah air dan ujungnya menguatkan rasa nasionalisme dan wawasan kebangsaan kepada siapapun yang mengunjunginya,” tegas Hendra.

Untuk diketahui, saat ini taman tersebut tidak hanya dikunjungi warga sekitar namun juga warga negara Timor Leste termasuk yang berasal dari Kota Kupang dan Kota Soe yang perjalanannya mencapai 8 jam, hanya untuk membangun nostalgia dan berfoto disana.

“Semoga Taman Haumeniana, tidak hanya menumbuhkan pereonomian masyarakat namun juga menjadi wahana untuk menumbuhkan kecintaan dan kebangaan warga atas tanah air Indonesia,” tandasnya.

Senada dengan yang disampaikan Dansatgas, Letda Inf Arafik, Danpos Haumeniana mengatakan, taman ini diharapkan bisa menjadi wahana wisata bagi warga termasuk menjadi tempat berkumpul kaum mudanya dalam berbagai kegiatan yang menarik dan positif.

“Juga taman ini juga bisa dijadikan tempat nostalgia antara warga Nusa Tenggara Timur dengan warga Timor Leste, yang dulunya sama-sama warga Indonesia,” tuturnya.

Sementara itu, Eloy (24), pengunjung asal Kupang mengatakan, bahwa dirinya sengaja datang ke taman ini bersama pacarnya untuk berfoto ria, sekaligus meresmikan pertunangan mereka di Taman Haumeniana, hasil karya prajurit Garuda Nusantara.

“Taman ini sungguh indah dan menarik, bahkan bisa dijadikan sebagai pengambilan gambar pre wedding, karena letaknya di dataran tinggi dan pemandangan di bawahnya juga begitu menakjubkan,” pungkasnya.



Baca Juga:  Hari ke-18 TMMD, Beberapa Rumah Sudah Tampak Jadi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses