Di tempat terpisah, dr. Abraham Valent Wibisono juga memberikan penekanan kepada warga untuk menjaga kebersihan di sekitar rumah.
“Kami (Satgas) juga memberikan bubuk abate untuk meminimalisir pengembangan jentik-jentik nyamuk, sekaligus menghimbau apabila sakit untuk segera berobat ke Puskesmas atau ke Pos Satgas,” urainya.
“Daerah Arso Tami rawan terhadap endemik penyakit Malaria, sehingga perlu adanya pemberian informasi tentang kesehatan kepada masyarakat agar tidak terjangkit,” terang Valent saat memberikan himbauan.
Dilanjutkannya, pelayanan kesehatan ini juga dalam rangka memperingati HUT Yonif Raider 509/Kostrad ke-72, sehingga masyarakat tahu akan keberadaan Satgas untuk membantu warga.
“Ingatlah, kehadiran Satgas untuk membantu kesulitan yang dihadapi warga. Jangan ragu untuk meminta bantuan, dengan senang hati Satgas selalu ada untuk warga,” pesannya.
Sementara itu Marthen (56), mengucapkan terima kasih atas pelayanan kesehatan yang diberikan Satgas kepada warga di Arso Tami.
“Selain mengecek kesehatan, bapak satgas juga memberikan obat dan vitamin. Ini betul-betul sangat membantu bagi warga, khususnya ekonominya yang serba pas-pasan,” tuturnya.
Bapak tiga anak ini berharap, kegiatan seperti ini rutin dilakukan di kampung mereka, karena sering kali warga terserang malaria.
“Himbauan dan bantuan dari bapak Satgas begitu penting untuk warga. Dengan bimbingan Satgas, warga juga tumbuh kesadarannya untuk menjaga kebersihan lingkungan,” pungkasnya.
Sumber: Dispenad
Editor: Benz
