GONG Pemilihan Umum 2024 telah dimulai, dengan diumumkannya nama – nama para Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), mulai dari DPD, DPR RI, DPRD Provinsi maupun DPRD Kabupaten/Kota.
Seiring hal tersebut, juga terdapat nama Burhanuddin, SST dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Riau 8, Inhu-Kuansing, dengan nomor urut 6.
“ Ingat dan jangan lupakan saya, tanggal 14 Pebruari 2024 besok, ambil surat suara DPRD Riau warna merah. Cari Partai PDI-P, pilih Nomor urut 6, Burhanuddin SST, dan Yakinlah bahwa Bahwa Bapak/ Ibu/ Saudara tidak akan salah pilih,” ujarnya.
Mengapa demikian, karena sosok yang berwajah hitam manis ini, bukanlah orang asing bagi masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi dan Inderagiri Hulu (Dapil Inhu – Kuansing).
Burhanuddin SST pernah menjadi staf Teknik Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Indragiri Hulu (1990-2006). Selanjutnya Kepala Seksi Bangunan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kuantan Singingi (2007-2010).
Kemudian pernah memegang jabatan sebagai Kepala Bidang Tata Bangunan
dan Perumahan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Kuantan Singingi
(2011-2014).
” Saya pernah menjadi Fungsional Umum Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang
Kabupaten Kuantan Singingi Tahun 2015-2016,” ujarnya.
Akan tetapi pada Tahun 2017, kembali diangkat menjadi Sekretaris Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Kuantan Singingi. Dan pada Tahun 2018-2019 dipercaya menjadi Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
Kabupaten Kuantan Singingi,” kata suami Ruzi Marlina, Amd tersebut.
Selanjutnya pada tahun 2020, diangkat menjadi Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Kuantan Singingi. Dan pada Tahun 2021, Pensiunan BAKN,” sebut penerima Penghargaan Satyalancana Karya Satya XX Tahun oleh Presiden RI.
Sedangkan motivasi maju menjadi Calon Anggota Legislatif DPRD Riau, menurut sosok pria asal Singingi ini, adalah untuk menyalurkan aspirasi masyarakat dan ide serta pemikiran dalam membantu masyarakat yang selama ini masih belum merasakan nikmatnya kue pembangunan.
” Buktinya, ada perbedaan dalam pembangunan, baik bidang infrastruktur maupun bidang pendidikan dan kesehatan. Ini terlihat perbedaan antara di perkotaan dengan pedesaan,” tuturnya.
Meskipun baru terjun di dunia politik setahun ini, akan tetapi dengan pengalaman yang selama ini di bidang birokrat, selalu terjun langsung kelapangan menemui simpatisan.
” Kita tidak pernah berhenti untuk turun ke Desa-desa, bertemu masyarakat sambil menanyakan keluh kesah, sekaligus menyolidkan barisan,” ujar Ayah Tiga Putri ini.
Dirinya selalu menyelusuri Desa desa yang berada di pinggiran dan pelosok negeri, baik yang berada di Kabupaten Kuantan Singingi maupun Kabupaten Indragiri Hulu. Dan tidak pernah memandang etnis, ras maupun suku.
Dalam kunjungan tersebut, dirinya mendengar aspirasi masyarakat dan menyampaikan rencana maju di Pemilihan Legislatif (Pileg), memperebutkan kursi DPRD Riau.
” Hanya satu kata yang diungkapkan, yaitu Mohon Doa dan dukungan Bapak, Ibu dan Saudara,” ungkap Pria kelahiran Muara Lembu (53 tahun) lalu.
Burhanuddin merasa optimis, melihat sambutan masyarakat terhadap dirinya. Karena dalam sejarah Pileg Partai PDI-P tetap berhasil mengantarkan satu kursi di Dapil Inhu-Kuansing.
Burhanuddin mengatakan dengan jaringan dan relawan yang sudah terbentuk hingga ke desa-desa, merasa sangat berpeluang meraup suara besar untuk mengantarnya ke DPRD Riau.
” Saya masih baru di dunia politik, namun bertekad maju ke DPRD Riau ini adalah suatu cita-cita politik dan panggilan pengabdian kembali pasca sebagai birokrat buat kemajuan daerah. Selain diminta partai, tentunya juga ingin lebih luas lagi jangkauan pengabdian ke masyarakat,” tukas pria lulusan D.IV Politeknik Bandung – Teknik Kimia 2004. (Rep)***








