Ini yang dilakukan Dharma Pertiwi Koorcab Purwokerto, Tingkatkan Derajat Kesehatan Anggota

Lintas Jabodetabek506 kali dibaca

Karena itu, kata dr Inge, harus dipahami, sekalipun diciptakan khusus untuk membersihkan organ kewanitaan, hindari membersihkan daerah vagina dengan sabun, sebaiknya menggunakan air matang agar tidak ada lagi bakteri e coilnya.

“Banyak kasus membuktikan, kandungan bahan kimia pada sabun akan mengurangi kelembapan, memicu gatal, iritasi, bahkan alergi pada kulit. Sebaliknya, cukup gunakan air bersih untuk mencuci dan membersihkan organ reproduksi,” terangnya.

Karena itu, lanjutnya, biasakan diri anda memiliki pola hidup yang sehat. Hindari pula kebiasaan merokok. Bagaimana pun, merokok mampu merusak bagian ovarium yang justru sangat penting dalam proses pembuahan sel telur.

“Sebisa mungkin, jauhilah aktivitas seksual yang berisiko,” tandasnya.

Harus diingat, tegas dr Inge, banyak penyakit berbahaya meliputi HIV AIDS, hingga kanker serviks dapat menular melalui hubungan seksual. Cek kesehatan organ reproduksi kepada dokter maupun tenaga ahli secara berkala.

Menurut Founder PSV dr. Inge Satyo Ariyanto, bukan hanya untuk mengetahui kapan masa sehat dan subur anda, cara ini juga mampu “mendeteksi” gejala penyakit berisiko yang mungkin sedang hinggap di tubuh anda. “Jika Anda terkena penyakit, penting untuk melakukan pengobatan secara maksimal, setidaknya hingga benar-benar sembuh,” katanya.

Harus dipahami, kata dr Inge, siklus menstruasi yang tidak teratur pun, bisa saja menjadi gejala adanya penyakit serius pada organ reproduksi Anda.

Bagaimana pun, organ dan sistem reproduksi yang sehat juga menjamin kesehatan tubuh Anda secara menyeluruh.

Selain dilaksanakannya kegiatan ceramah kesehatan Perempuan Sadar Vagina (PSV), juga dilaksanakan penyematan “Pin” Duta/Agen Perempuan Sadar Vagina (PSV) oleh Founder PSV dr. Inge Satyo Ariyanto kepada Ketua Dharma Pertiwi Koorcab Purwokerto Daerah D Nyonya Anita Dani Wardhana dan Wakil Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 Nyonya Leni Heri Sumitro.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses