Pangdam I/BB: Operasi Katarak Untuk 1.000 Warga Tidak Mampu

Lintas Jabodetabek378 kali dibaca

Medan, Lintas10.com – Dalam rangka HUT TNI ke-73 Kodam I/Bukit Barisan bekerja sama dengan PT. Agincourt Resources, A New Vision, Inti Sumut, dan Walubi Sumut melaksanakan bakti sosial kesehatan operasi katarak di rumah sakit tingkat II Putri Hijau, Medan, Sumatera Utara, Kamis (11/10/2018).

Dilokasi, warga Sumatera Utara berdatangan dari berbagai penjuru daerah yang tampak antusias memadati areal rumah sakit untuk mengikuti kegiatan bakti sosial ini.

Katarak merupakan perubahan pada lensa mata yang seharusnya jernih dan tembus cahaya menjadi keruh.

Katarak biasanya tidak terjadi secara tiba-tiba dan akibat dari katarak juga sangatlah beragam sesuai dengan tingkat kekeruhannya.

Sebagian besar, katarak disebabkan oleh proses penuaan pada usia diatas 40 tahun.

Namun, hal ini dapat saja terjadi pada usia muda dikarenakan faktor penyakit lainnya seperti diabetes, trauma (kecelakaan) yang mengakibatkan kerusakan pada mata serta kelainan bawaan (kogential) dan kurang gizi (zat anti oksidan).

Gejala yang timbul berupa penglihatan mulai kabur, seperti terhalang kabut, penglihatan berbayang, penglihatan pada siang hari kabur dibanding malam hari serta ukuran lensa pada kaca mata cepat berubah.

Pada kegiatan ini, Kodam I/BB berkomitmen untuk membantu operasi katarak bagi masyarakat yang kurang mampu.

Pangdam I/BB, Mayjen TNI MS. Fadhilah yang didampingi Kepala Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau, Kolonel Ckm dr. Farhaan Abdulah,So.,THT-KL menjelaskan, bahwa kegiatan ini dalam rangka HUT TNI ke-73 untuk membantu kesembuhan masyarakat karena penyakit katarak.

“Bakti sosial kesehatan operasi katarak ini dalam rangka HUT TNI ke-73 tahun 2018 yang bertujuan untuk membantu masyarakat menyembuhkan penyakit katarak yang diderita agar sembuh kembali lewat tindakan operasi. Kami targetkan sekitar 1.000 orang pasien yang akan kita operasi di berbagai titik kegiatan diantaranya Medan dan Sibolga,” ujar perwira yang pernah menduduki jabatan sebagai Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI ini.

Baca Juga:  Diklat Ajudan Pimpinan/ADC, Untuk Meningkatkan SDM

Panglima Kodam I/BB bersama para Asisten juga menyempatkan diri melihat dan berbincang dengan para pasien yang telah di operasi maupun yang baru akan dioperasi.

Ditengah kegiatan Baksos berlangsung, tiba-tiba listrik padam, namun tidak sampai mengganggu kegiatan khususnya pada saat operasi katarak, karena dengan kesigapan para prajurit, sebelum petugas PLN datang, prajurit segera menggunakan genset milik Kodam dan suasana rumah sakit kembali terang benderang yang bersamaan petugas PLN memeriksa saluran listrik yang terganggu.

Editor : Benz











Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses