Lintas10.com, Medan – Keluarga terdakwa kasus perjudian mengaku dimintai sejumlah uang oleh oknum Jaksa di Cabang Kejaksaan Negeri Pancur Batu, Deliserdang, Sumatera Utara.
Kepada wartawan istri terdakwa berinisial JE menuturkan dimintai uang dengan total 22 Juta Rupiah untuk meringankan suaminya dari jeratan hukuman
Oknum Jaksa yang diduga menerima uang tersebut bernama Rinda Adida Sihotang ucap isteri terdakwa menjelaskan kepada kru awak media.
“Total uang dikasih 22 juta. Lain lagi pengurusan berkas 3 juta sama penyidik. Nama Jupernya Fernando Surbakti. Dia yang mengantarkan tersangka itu kelapas baru diantarkan kejaksa untuk mengantar uang itu” urainya, Minggu (21/05/2023).
Kami dibawa ke jaksanya, sama Jupernya si Fernando Surbakti itu untuk menyerahkan uangnya. Nama jaksanya Rinda Adida Sihotang. Kami serahkan uang itu ke tangan Rinda Adinda Sihotang tambahnya.
” Kan kami bilang gini, tolonglah buk agar suami saya divonis bebas, kan gak salah saya bilang gitu kan pak. Jadi dilang ibu itu, (orangnya pakai kaca mata kan) tapi disahut nggak bisa, katanya vonisnya sampai bulan 6 katanya gitu” ucapnya
Jadi kalian kalau nggak mau kalian bawa saja (uangnya – red) katanya menirukan ucapan Jaksa pada saat itu, kami kayak ditakut takutin gitu.
“Sementara kami gak ada yang dampingi. Yauda kami kasihlah, kami bilang gini, tolonglah ibu, dijawab Jaksa itu nggak bisa dia yang putuskan, katanya sama hakim.”
Isteri terdakwa itu pun menyerahkan uang tersebut, lalu uang itu dibawanya kedalam dan gak tau ntah dibagi – bagi uangnya gak tau lagilah kata dia.
“Kejadiannya menjelang lebaran. Dalam hati saya, kualat lah kau, kenak karmalah kau suasana puasa pun kau bohongin orang dalam hati” kenangnya.
Ironisnya lagi, uang yang dikumpulkan itu hasil dari menggadekan sepeda motor roda dua.
“Sampai gade kreta saya mengusahakan uang itu kmaren, blum lagi ngasih uang mengurus berkas sama juper lagi.”
Sampai mati saya tidak ikhlas memberikan uang itu sama mereka. Dunia akhirat saya tidak iklas ucapnya lirih.
Mau dibuatnya uang itu beli perhiasan sama dia, dibuatnya untuk beli makan dunia akhirat saya tidak ikhlas.
Karena puasa itu saya kasih uang. Berani dia berbohong. Sampai hati gara – gara judi sampai segitunya kami keluar uang.
” Harapan kami kemarin karena perkara judi ininya bisalah kami lebaran dirumah maka kami kasih uang itu” sesalnya.
Diketahui berawal dari tiga orang tersandung kasus pidana perjudian ditangkap di Polsek Sunggal pada pertengahan bulan April lalu.
Olehnya tiga orang yang sedang main kartu judi leng taruhan dua ribuan itu diamankan oleh personil Polsek Sunggal.
Ketiga warga itu bernama Riswan, Asminan Siregar, Muhammad Isan Hutagalung yang diamankan oleh Personil Polsek Sunggal akibat kedapatan main judi kartu.
” Keluarga korban masih berharap uang tersebut dikembalikan, mengingat suaminya tetap juga menjalani hukuman sebagaimana mestinya” kata dia.
Dikonfirmasi terpisah Jaksa Fungsional Rinda Adinda Sihotang mengenai pengakuan istri terdakwa itu, Rinda mengklaim bahwa tidak ada menerima uang, Ia hanya mengakui bahwa benar ada bertemu dengan keluarga terdakwa dan memohon – mohon akunya.
Rinda Adinda Sihotang pun melempar “bola panas” tersebut kepada Penyidik Polsek Sunggal.
“Coba tanyakan ke penyidiknya ada tidak menerima uang. Memang hari itu ada keluarga terdakwa Riswan datang kemari cuman kita mengatakan kita lihat fakta persidangannya. Apakah fakta persidangannya apakah tinggi atau bagaimana” ucapnya.
Terkait uang 22 Juta rupiah itu tidak ada itu, dan penyidik tidak ada kemari hanya pihak keluarga Riswan saja bebernya.
Disinggung tiga terdakwa yang dijerat pasal 303 itu yang menyerahkan uang 22 juta untuk meringankan hukuman, menanggapi itu Rinda Adinda Sihotang membantah hal itu, tidak ada ucapnya menjawab kru awak media.
Dilain sisi, Kapolsek Sunggal Kompol Chandra Yudha ketika dikonfirmasi kru awak media ini mengatakan untuk bertanya kepada penerima uang tersebut dan kalau pun bertanya ke dia, paling juga saya tanya lagi ke penyidik ucapnya.
” Kalau dia memang menyaksikan Jaksanya menerima tanya ke Jaksanya. Tapi ini informasi bagi saya dan saya juga akan bertanya ke si Fernando ” tutupnya. (Tim/Ly).
