Lintas10.com,PEKANBARU-Kapolda beserta Forkopimda di Riau gelar silahturahmi dengan sejumlah elemen masyarakat yang tergabung dalam Lembaga/Badan Pemerintah dan Organisasi/Lembaga non Pemerintah, Kamis (6/9/2018) Di auditorium Premier Hotel, Jln.Jenderal Sudirman,Pekanbaru.
Gawean dari Kepolisian Daerah Riau ini di hadiri oleh sejumlah pejabat tinggi Pemerintah Provinsi Riau,TNI, Forkopimda, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau, Tampak terlihat Wakil Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim dan Wakil Ketua DPRD Kordias Pasaribu dan sejumlah Organisasi masyarakat (ORMAS) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Acara di buka langsung oleh Kapolda Riau, Brigjen Pol Drs. Widodo Eko Prihastopo, ia mengutarakan lewat pidato, mengungkapkan dan menarik Kesedihan nya dari pemgalaman pribadi nya, saat bertugas menjadi bagian keamanan di PBB untuk Negara Kroasia pada tahun 1996, saat itu negara tersebut mengalami konfik (Saparatisme) sebuah gerakan Pembasmian Etnis (Agama).
Mantan Wakapolda Jawa Timur (Jatim) ini sempat mengeluarkan air mata pada saat menceritakan pengalaman pribadi nya saat penugasan. Kapolda sangat sedih terharu membandingkan dengan situasi keadaan daerah di Indonesia yang telah mengalami konflik, seperti Papua, surabaya dan daerah lainnya.
“Pesan bahwasanya sebuah gerakan Radikalisme sudah masuk ke negara kita Indonesia,” ujar Kapolda.
Deklarasi di buka oleh wakil ketua DPRD Riau Kordias Pasaribu, di lanjutkan dengan menandatangani di Framing baliho sebagai bukti kesepakatan mendukung sukses nya penyelenggaraan pada musim Pemilihan Umum (Pemilu)2019 Aman, Damai, sejuk dan Kondusif.
Di hadiri puluhan Lembaga dan organisasi non pemerintah, dan sejumlah tokoh agama dan Lembaga Swadaya Masyarakat di Riau, ikut menandatangani di pamplet baliho berukuran 3×2 meter sebagai bentuk kesepakatan sikap untuk menjaga dan mendukung pada saat pesta Demokrasi Pilpres dan pileg 2019 mendatang.
Komentar