Pulang Pisau, lintas10.com- Masyarakat Kalimantan Tengah pertanyakan proyek bidang pengairan sumber daya air UP Anggaran ( TA ) tahun 2025 bertempat Didesa Tahai Jaya kecamatan Maliku. menurut sumber yang enggan namanya di sebutkan mengatakan bahwa kondisi saat ini terkesan tidak terawat dengan baik diduga asal asalan pengerjaannya.
“Liat aja pak dilapangan kondisinya seperti saat ini,” ujar Sumber kepada media ini singkat.
Atas informasi tersebut tim awak media ini langsung melakukan investigasi dilapangan di Desa Tahai Jaya Kecamatan Maliku Hilir Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah, Sabtu (31/5/2025). Proyek Pekerjaan Bidang Pengairan nampak minimnya pemeliharaan Rutin UP SDA diduga milik Balai SDA dari Provinsi Kalteng yang mana tidak sesuai ekspektasi dan petunjuk aturan sumber daya air kementerian, oleh sebab itu patut diduga kurang nya pengawasan.
Tampak Kumpai dibiarkan dan sepanjang sungai itu masih ada gulma-gulma sisi kiri kanan, yang seharusnya sudah bersih. Informasi yeng berhasil dirangkum proyek itu menelan anggaran yang tidak sedikit.
Lebih lanjut, tim awak media akan berkoordinasi dengan Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah Dodik Mahendra,SH. MH untuk mendapatkan petunjuk terkait temuan ini. Saat dikonfirmasi PPK SDA UP melalui saluran whats app selulernya belum ada tanggapan dan penjelasan hingga berita ini tayang. (Adnan)
