KOTAWARRINGIN BARAT, lintas10.com- Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) saat ini telah menyiapkan berbagai upaya dalam menyongsong “Kobar Bebas Sampah Tahun 2025”. Pemerintah Daerah tengah mencari terobosan dalam pengurangan sampah di tingkat masyarakat sampai ke pelosok Desa.
Kabid Pengelolaan Sampah dan Bahan Berbahaya Beracun Robianur mengatakan kebijakan mengenai bebas sampah tahun 2025 itu berdasarkan hasil Rapat Koordinasi Nasional tentang kebijakan dan strategi nasional pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis Lainya.
“Rakornas itu dihadiri beberapa Menteri diantaranya Menteri Lingkungan Hidup, guna Rakornas itu mendorong Pemerintah Daerah untuk membuat kebijakan pengelolaan serta pengurangan sampah yang tepat dan terukur,” kata Robianur Rabu (18/4/2018).
Satu tahun untuk menyusun dokumen serta strategi kebijakan yang dituangkan dalam Rancangan Pembangunan Daerah baik jangka menengah maupun jangka panjang.
“Terkait pengelolaan sampah tidak terpaku paku Dinas Lingkungan saja melainkan melibatkan sektor yang lainnya,” ujar Robianur.
Dari Pemkab Kobar yang ikut dalam Rakornas pada tanggal 2 April 2018 selain dari Dinas Lingkungan Hidup yang dihadiri kepala DLH Bambang Djatmiko Menurutnya kebijakan Nasional tentang strategipengelolaan sampah tertuang dalam Peraturan Presiden No 97 Tahun 2017. Dalam Peraturan Presiden itu ditetapkan target pengurangan sampah sebesar 30 persen dan penanganan sampah sebesar 70 persen.
“Untuk pengelolaan sampah kami optimalkan dengan baik karena kita memiliki TPA yang baik jadi sampah dari hulu dan hilir nya sudah terkelola baik di TPA maupun di bank bank sampah sampah pengangkutan sampah juga mulai ada peningkatan,” kata Robianur.
Dia pun menambahkan saat ini pihaknya tengah berupaya mengurangi sampah dari sumbernya yakni tingkat masyarakat, sehingga sampah sampah itu nantinya langsung dikelola oleh masyarakat itu sendiri nantiya. Lintas10.com (Yus)
