Jakarta, LINTAS10.COM – Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara ke XXXIX tahun 2019 bertujuan untuk memupuk dan memantapkan kemanunggalan serta membangun soliditas TNI/Polri, dan mahasiswa dengan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Akademi Militer Mayjen TNI Dudung Abdurahman saat mengunjungi Kompi Satuan Latihan (Satlat 1 Macan) di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu (3/4/2019).
Dalam peninjauan tersebut, Gubernur Akmil turut didampingi oleh Ketua PKCK PCBS Akmil ibu Rahma Dudung Abdurahman, Dirbindik, Wadirlitbang, Danmentarlat, Dansatlat 1 Macan, Dandim 0824 Jember serta para pengurus PKCK PCBS Akmil.
Mayjen Dudung dalam arahannya mengatakan bahwa Latsitarda Nusantara merupakan realisasi dari Kurikulum Pendidikan Integratif Taruna/Taruni Akmil, AAL, AAU dan Akpol tingkat akhir sebelum menyelesaikan tugas pendidikan dan selanjutnya dilantik menjadi Perwira TNI dan Polri oleh Presiden Republik Indonesia.
“Pada tahun 2019 ini, Latsitarda Nusantara XXXIX dilaksanakan di Provinsi Jawa Timur yang tersebar di Kabupaten Jember, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Trenggalek, dan Kabupaten Pamekasan,’’ ungkapnya.
“Selain sebagai upaya membangun soliditas TNI, Polri dan Masyarakat, bagi Pemerintah Daerah Jember, latihan ini turut membantu dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat daerah Jember,” tambahnya.
Melalui Latsitarda ini dirinya berharap, dapat memberikan pembekalan kepada para Taruna/Taruni ketiga Akademi Angkatan, Akpol, Praja IPDN dan Mahasiwa sebagai kader pemimpin masa depan.
“Latsitarda juga membangun soliditas dan menanamkan serta menumbuh kembangkan jiwa kejuangan, serta kecintaan kepada tanah air dan semangat integrasi para Taruna/Taruni, Praja maupun Mahasiswa,” tegas Dudung.
