Jakarta Timur, LINTAS10.COM – Suasana Makodam Jaya/Jayakarta, di Jalan Mayor Jenderal Sutoyo Cililitan, Jakarta Timur, Kamis (31/1/2019) siang jelang sore ini berbeda dari biasanya. Keluarga Besar Kodam Jaya berjajar menyambut kedatangan Pangdam yang baru Mayor Jenderal TNI Eko Margiyono di Makodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, Kamis (31/1/2019).
Mayor Jenderal TNI Eko Margiyono, MA menggantikan pejabat sebelumnya yakni Mayjen TNI Joni Supriyanto yang dipromosikan sebagai Kepala Staf Umum (Kasum) TNI.
Rangkaian tradisi penyambutan dan penerimaan diawali dengan pengalungan bunga oleh Kasdam Jaya saat Mayjen TNI Eko Margiyono, MA dengan didampingi isteri Nyonya Atik Eko Margiyono tiba di depan gerbang pintu utama Kodam Jaya dan selanjutnya mengikuti beberapa prosesi tradisi penerimaan pejabat baru
Tiba di depan lobby, Mayjen TNI Eko Margiyono melakukan proses penciuman Pataka atau Bendera Kodam Jaya dan menandatangani naskah masuk satuan.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Jaya/Jayakarta, Kolonel Infanteri Kristomei Sianturi mengatakan, setiap Pangdam baru disambut dengan tradisi pengalungan bunga.
“Tradisi ini merupakan tradisi satuan yang sudah berlangsung rutin setiap ada pejabat baru yang akan memimpin Kodam. Tradisi pengalungan bunga ini menandakan bahwa siapapun pejabat Pangdam beserta Ketua Persit KCK PD Jaya telah mendapatkan restu untuk melangkahkan kaki menatap masa depan Kodam Jaya,” kata Kolonel Infanteri Kristomei Sianturi.
Sementara penciuman Pataka Kodam Jaya, memiliki hubungan yang sakral terhadap penyatuan diri dengan Kodam Jaya. “Penciuman Pataka ini, mengandung makna sebagai penyatuan diri dengan satuan baru ataupun dalam makna untuk mencintai satuan baru sebagai tempat pengabdian kepada bangsa dan negara,” jelas Kapendam.
Dalam tradisi ini Pangdam baru dan lama juga memimpin Apel Bersama dan menerima penghormatan dari pasukan defile prajurit TNI dan PNS Kodam Jaya.
Mayjen TNI Eko Margiyono, MA bukanlah orang yang asing bagi Kodam Jaya/Jayakarta karena, pernah beberapa kali menempati jabatan di Kodam Jaya. Jabatan terakhir yang disandangnya adalah sebagai Kasdam Jaya pada tahun 2017.
Kapendam Jaya menjelaskan, sebagai rangkaian akhir tradisi ini dilanjutkan dengan acara lepas sambut sekaligus pamitan Mayjen TNI Joni Supriyanto dengan Forum Komunilasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh pemuda DKI Jakarta. termasuk dengan anggota Kodam Jaya.
“Tradisi pergantian Pangdam Jaya, dikhiri debgan pelepasan Mayjen TNI Joni Supriyanto beserta isteri di depan gerbang pintu utama,” kata Kapendam Jaya.
Selamat Jalan Mayjen TNI Joni Suloriyanto, dn Selamat Datang Kembali Mayjen TNI Eko Margiyono, MA.
Editor: Benz
Mayjen TNI Eko Margiyono, kelahiran 12 Mei 1967 di Semarang Jawa Tengah ini merupakan lulusan Akmil tahun 1989 dari Kecabangan Infanteri Karir.
Suami dari Nyonya Atik Eko Margiyono ini lama dijalani di lingkungan Kopassus TNI AD dan sempat menjabat Aster Divisi Infanteri 1 Kostrad, berturut-turut dipercaya menjabat sebagai Komandan grup A Paspampres 2010-2012, Aops Kasdam Jaya 2012-2014, Danrem 061/Surya Kencana, Kodam 3/Siliwangi tahun 2014.
Pangkat Bintang Aatu diraihnya saat dipercaya sebagai Danrem 033/Wira Pratama, Kodam I/Bukit Barisan 2014-2015. Berikutnya Mayjen TNI Eko Margiyono, MA dipercaya menduduki jabatan Wakil Asisten Operasi (Waasops) Kepala Staf TNI AD tahun 2015-2017, kemudian menjabat sebagai Kasdam Jaya 2017.
Sementara pangkat bintang 2 diraihnya saat memperoleh promosi sebagai Gubernur Akademi Militer. Setahun menjabat Gubernur Akmil, Mayjen TNI Eko Margiyono kembali percaya untuk menjabat Danjen Kopassus yang ke-30 tahun 2018-2019 ini. Mayjen TNI Eko Margiyono mendapat kepercayaan pimpinan TNI AD sebagai Pangdam Jaya/Jayakarta yang ke-33 menggantikan Mayjen TNI Joni Supriyanto yang mendapat promosi jabatan bintang tiga menjadi Kepala Staf Umum (Kasum) TNI.
Editor: Benz
