Warga Rantauprapat Minta Proses Pembayaran Lintasan Rel KA Jangan Sakiti Hati Rakyat

Rantauprapat,lintas10.com- Warga Kelurahan Padang Matinggi Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu meminta kepada pihak BUMN yakni PJKA agar secepatnya melakukan proses pembayaran lintasan Rel Kereta Api Rantauprapat-Kotapinang yang kebetulan mengenai tanah masyarakat se lebar 50’Meter tanpa sedikit pun melukai hati rakyat.

SM Rambe mempertegas hal itu kepada lintas10.com,Senin (13/11/2017) menanggapi riak-riak.suara dan keresahan sekitar.18 KK Warga Kelurahan Padang Matinggi yang hingga kini menunggu penjelasan Resmi pihak PJKA,BPN maupun rekanan/kontraktor yang sudah bolak balik melakukan ukur ulang dilokasi tanah mereka.

“Dari dulu bahkan sudah puluhan Tahun kita mendengar akan dibangun lintasan Rel Kereta Api Rantauprapat-Kotapinang, pada umumnya masyarakat Kabupaten Labuhanbatu,khususnya kami warga Kelurahan Padang Matinggi sangat setuju sekali bila dibangun lintasan Rel Kereta Api.Tentunya dengan adanya pembangunan tersebut otomatis akan berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat,bahkan nantinya dilokasi sepanjang pembangunan lintasan Rel KA tersebut pasti membutuhkan tenaga kerja dari masyarakat sekitar,” tegas SM Rambe sembari mengingatkan bahwa perkebunan Sawit PTP III Rantauprapat sudah ditumbang pertanda tak lama lagi mengarah kepada tanah masyarakat.

Dipertegas Si Rambe bahwa mereka berharap pihak Pemerintah agar tetap memonitor rakyatnya jangan sampai dilukai dan di azas manfaatkan segelintir oknum yang ingin mengotak atik agar proses pembayaran Lahan kepada masyarakat murah bahkan terkesan di “akal-akali”.

Hal ini tentunya sudah kami wanti-wanti dari.awal, karena tentunya banyak kami berharap agar tanah kami.yang terkena lintasan Rel di bayar sesua dengan harga pasaran di Padang Matinggi Lingkungan Mayang Perak, jangan sampai menyakit kan hati.

Baca Juga:  Pemkot Padangsidimpuan Tabur 5000 Ekor Benih Ikan Di Aek Rukkare

Komentar