Lewat Jalur Independen, Budayawan Akbarudin Sucipto Akan Maju Dalam Pilwakot Kota Cirebon

lintas Jawa Barat384 kali dibaca

Cirebon, lintas10.com – Pilkada Kota Cirebon masih lama. Pelaksanaannya pada tahun 2023, atau masih sekitar dua tahun lagi. KPU (Komisi Pemilihan Umum) setempat juga belum mulai membuka pendaftaran bagi calon walikota dan wakil walikota.

Tapi Akbarudin Sucipto sudah mendatangi kantor KPU Kota Cirebon untuk mendaftarkan diri, untuk ikut dalam bursa bakal calon walikota Cirebon periode 2023-2028 mendatang.

Akbar yang dikenal sebagai budayawan Kota Cirebon akan mencalonkan diri lewat jalur independen. Agak unik, karena budayawan biasanya berjuang secara kultural lewat penguatan nilai-nilai. Walaupun tentu saja bukan larangan untuk memasuki dunia politik yang orientasinya pada struktur kekuasaan.

Akbar bahkan mengaku tekadnya untuk mengikuti Pilwakot itu sudah dipersiapkannya sejak sepuluh tahun sebelumnya.

“Sekarang saya memberanikan diri muncul untuk mendaftarkan diri, karena saya sudah mempersiapkan selama 10 tahun. Dan saya akan maju lewat jalur independen,” ujarnya.

Ia juga mengaku sudah menyiapkan strategi untuk bersaing di Pilwalkot mendatang. Strategi tersebut disebutnya sebagai “strategi menjual diri kepada masyarakat.

“Maka pada kesempatan ini juga saya ingin menyampaikan kepada masyarakat Kota Cirebon, bahwa saya siap mewakafkan diri saya sepenuhnya untuk kemajuan pembangunan yang ada di Kota Cirebon,” kata Akbar, yang juga akrab disapa Encip.

Sedangkan untuk sosialisasi, lanjut pria berkacamata tebal ini, ia akan menggunakan teori sosialisasi tanpa batas. Artinya, tidak ada batasan waktu untuk terus melajukan sosialisasi kepada masyarakat.

Sebab, kata Akbar, kalau kita siap dipilih mska harus meyakinkan kepada masyarakat bahwa kita memang pantas untuk dipilih. “Saya sudah turun gunung sejak tanggal 19 Januari 2021. Untuk melakukan sosialisasi dan berdialog dengan masyarakat Kota Cirebon,” ujarnya.

Baca Juga:  Utak-Atik Kata

Komentar